Penggunaan buzzer dalam dunia bisnis usaha saat ini juga mulai marak terjadi. Banyak yang percaya jika buzzer memiliki pengaruh yang cukup besar di sosial media.
Pengacara kondang Hotman Paris ikut angkat bicara terkait fenomena penggunaan buzzer untuk menyerang kompetitor bisnis yang marak terjadi akhir-akhir ini.
Sebuah tim kecil yang berbasis di Kementerian Luar Negeri Israel menggunakan media sosial untuk meyakinkan orang-orang Arab untuk mengakui negara Yahudi itu.
Sebuah dokumen yang bocor menunjukkan bagaimana tentara China membantu menyensor berita terkait virus Corona. China juga meminta buzzer untuk membantu menyembunyikan informasi.
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Sofyan Djalil mengungkapkan soal mafia tanah yang mengerahkan buzzer untuk melawan kementerian yang dipimpinnya.
Mantan Wakil Ketua DPR, Fahri Hamzah menyoroti tentang fenomena buzzer di media sosial yang akhir-akhir ini ramai menjadi perbincangan luas, terutama terkait dengan dinamika politik di Tanah Air.
Istilah buzzer dan influencer sering kita dengar. Belakangan, penggunaan jasa influencer oleh pemerintah sedang marak dibahas oleh publik. Lalu sebenarnya apa perbedaan antara buzzer dan influencer?Menurut....
Direktur Eksekutif IPO Dedi Kurnia Syah menganggap, secara etis isu mengenai adanya influencer yang dibayar dengan anggaran negara sangat mengkhawatirkan.
Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting, Pangi Syarwi Chaniago menilai, keberadaan buzzer dan influencer jelas menjadi benalu demokrasi.
Ada sisi gelap dunia digital dengan maraknya penggunaan jasa influencer atau buzzer. Asfinawati menyatakan influencer dapat mengurangi kualitas demokrasi.
Sejumlah purnawirawan TNI bertemu dengan ekonom senior Rizal Ramli. Mereka menceritakan keresahan mereka mengenai adanya ancaman non-militer terhadap Indonesia, yakni di bidang ekonomi dan politik.