Menko bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, Kartu Prakerja ini sebagai upaya akselerasi pemanfaatan teknologi digital yang dilakukan Indonesia.

Program Kartu Prakerja gelombang ke-23 ini akan diselenggarakan dengan skema semi bansos dan juga pelatihan, sama seperti periode selanjutnya.

Menko Airlangga menerangkan, Program Kartu Prakerja adalah bentuk inovasi dalam pelayanan publik untuk menyalurkan bantuan program secara masif kepada seluruh masyarakat Indonesia.

Kartu Prakerja yang digagas oleh Presiden Jokowi sangat bermanfaat untuk masyarakat. Bukan hanya materiil, namun juga memberikan skill menuju dunia kerja.

Menko Airlangga Hartarto mengapresiasi kegigihan penerima Kartu Prakerja saat bertemu dan berdialog langsung dengan para Alumni Program Kartu Prakerja di Kota Surabaya.

Pemerintah memastikan untuk melanjutkan Program Kartu Prakerja di tahun 2022, dan gelombang 23 rencananya akan dibuka pada bulan Februari mendatang.

Menko, Airlangga Hartarto memastikan, bahwa Program Kartu Prakerja akan berlanjut di tahun 2022. Segini anggaran serta kuota peserta kartu prakerja yang disiapkan pemerintah.

Penerima Kartu Prakerja tahun ini 5.931.574 orang, di mana 96% penerima telah mendapatkan insentif. Total insentif yang disalurkan di 2021 senilai Rp13,6 triliun.

Seorang hacker yang merupakan pelaku utama sindikat pembuatan Kartu Prakerja fiktif berhasil diringkus aparat Polda Jabar. Pelaku merupakan warga Samarinda

Polda Jawa Barat membongkar praktik pembuatan Kartu Prakerja fiktif yang telah berlangsung sejak 2019. Para pelaku meraup untung Rp18 miliar dari praktik itu.

Program Kartu Prakerja terbukti mampu meningkatkan setidaknya empat manfaat bagi penerimanya, hal ini didapatkan dari hasil studi yang dilakukan J-PAL SEA/LPEM FEB UI dan Manajemen Prakerja.

Kartu Prakerja akan dilanjutkan pada 2022. Pemerintah mengalokasikan anggaran Rp11 trilun untuk Prakerja atau 4,3% dari anggaran perlindungan sosial tahun 2022.

Pemerintah terus mendorong kolaborasi pelaku usaha mendukung peningkatan tenaga kerja di tengah pemulihan ekonomi nasional melalui kegiatan virtual job fair.

Jawa Barat tercatat sebagai provinsi dengan jumlah penerima Kartu Pra Kerja terbanyak di Indonesia. Hampir 1,5 juta warga jadi peserta program Kartu Pra Kerja.

Pemerintah memastikan program Kartu Prakerja terbukti mampu menjadi buffer untuk masyarakat di masa pandemi sehingga akan dilanjutkan di tahun 2022.

Manajemen pelaksana Prakerja mengingatkan batas akhir penggunaan saldo pelatihan bagi peserta Kartu Prakerja gelombang 12-22 hanya sampai 30 November 2021.

Program Kartu Prakerja, yang selama pandemi Covid-19 menjadi program unggulan Pemerintah, diakui Bank Dunia sebagai program perlindungan sosial yang ideal.

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut, lansiran data lembaga internasional soal Kartu Prakerja menjadi bukti bahwa rencana kerja pemerintah dalam mengatasi pandemi ini sudah sesuai jalurnya.

PMO Kartu Prakerja mengingatkan seluruh penerima Kartu Prakerja segera melakukan pembelian paling lambat 30 November agar kepesertaan tak dicabut.

Peserta yang lolos seleksi Kartu Prakerja gelombang 22 akan mendapat informasi melalui dua cara, yakni melalui SMS dan notifikasi pada akun dashboard www.prakerja.go.id.