Seorang bapak berprofesi sebagai buruh tukang bangunan duduk di trotoar menunggu ajakan bekerja di kawasan Jakarta Pusat. Kamis (19/8/2021). Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pada periode Februari....
BPS Kota Bekasi mengklaim di saat aktivitas ekonomi mulai dibuka secara terbatas, kepatuhan warga terhadap protokol kesehatan di Kota Bekasi membaik. Hal ini tergambar dalam survei yang dilakukan BPS....
Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan kinerja ekspor Juli 2021 mengalami penurunan jika dibandingkan dengan Juni 2021. Namun demikian meningkat secara tahunan.
Selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, periode 13-20 Juli 2021, Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Timur, melakukan survei tentang
BPS melaporkan, pada Juli 2021 rata-rata harga beras kualitas premium di penggilingan sebesar Rp9.402,00 per kg atau turun 1,42% dibandingkan bulan sebelumnya.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Margo Yuwono mengatakan, inflasi sebesar 0,08% di Juli 2021 dikarenakan beberapa komoditas mengalami kenaikan harga.
Badan Pusat Statistik mencatat nilai ekspor sektor pertanian pada bulan Juni 2021 mengalami kenaikan sebesar 33,04% (M-to-M) atau sebesar 15,19% secara YoY.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Margo Yuwono mengatakan nilai tukar petani (NTP) pada bulan Juni 2021 mencapai 103,58 atau naik sebesar 0,19% (MtoM).
BPS melaporkan Indeks Harga Konsumen mengalami deflasi 0,16 persen secara bulanan pada Juni 2021. Adapun berdasarkan tahun berjalan masing-masing inflasi sebesar 0,74 persen.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas), Suharso Monoarfa memberikan tugas kepada Kepala BPS yang baru saja dilantik, yakni Margo Yuwono.
Margo Yuwono dilantik oleh Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa sebagai Kepala BPS menggantikan Suhariyanto.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat kinerja ekspor yang mengesankan di bulan Mei 2021. Nilai ekspor tercatat mencapai USD16,60 milar meningkat secara tahunan (year on year/yoy) sebesar 58,76%.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kecuk Suhariyanto menyebutkan nilai ekspor pertanian pada periode April 2021 mengalami pertumbuh positif, yakni 18,98% (YoY).
Neraca dagang Indonesia di bulan April 2021 kembali mencetak surplus, untuk menandai tren perbaikan selama 12 bulan beruntun. BPS mencatat surplus neraca dagang April mencapai USD2,19 miliar.
Kepala BPS Suhariyanto mengatakan pertumbuhan ekonomi di Pulau Jawa dan Sumatera masih terkontraksi. Rinciannya Pulau Jawa masih tercatat minus 0,83% dan Sumatera minus 0,86%