BRI membayarkan dividen tunai senilai Rp34,89 triliun pada Rabu, 12 April 2023 sesuai dengan keputusan saat Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar 13 Maret 2023 lalu.
PT Trisula International Tbk (TRIS), emiten integrated apparel provider di bidang tekstil dan garmen memutuskan membagikan Rp20,23 miliar, atau 31% dari laba bersih tahun 2022 sebagai dividen, sebagaimana....
Prospek yang menjanjikan dari industri otomotif tahun 2023 sejalan dengan meningkatnya permintaan otomotif mulai dari kuartal IV 2022 dan berlanjut di 2023.
Presdir WOM Finance Djaja Suryanto Sutandar mengatakan ada sepuluh agenda utama dalam RUPST dan RUPSLB, antara lain membagikan dividen tunai Rp59 miliar.
Tak hanya menyederhanakan aturan, Erick Thohir juga terus mendorong penguatan Kementerian BUMN melalui RUU BUMN yang memuat soal dividen untuk pegawai.
BRI menggelar RUPST 2023, Senin (13/3/2023). Salah satu hasil RUPST tersebut, BRI siap menebar dividen atas hasil kinerja keuangannya yang impresif pada 2022.
Bank-bank besar telah menggelar rapat umum pemegang saham tahunan pada pekan kedua Maret 2022 dan semuanya membagikan dividen di atas 40% dari perolehan laba.
Usai BRI, Mandiri, dan BNI memutuskan untuk membagikan dividen kepada para pemegang sahamnya, BCA pun tak mau ketinggalan dengan melakukan langkah serupa.
Bank Mandiri berhasil mencetak pertumbuhan kinerja yang sangat baik sepanjang 2022 lewat strategi bisnis yang konsisten kepada segmen potensial dan proses optimalisasi digital yang perseroan.
Rapat umum pemegang saham tahunan 2023 Bank Mandiri sepakat menyetorkan dividen kepada negara sebesar Rp12,84 triliun, naik 46,7% dari posisi tahun lalu.
BRI berkomitmen akan terus membagikan dividen kepada pemegang saham. Dalam beberapa tahun ke depan dengan kondisi kinerja yang solid maka dividend payout ratio BRI tetap di atas 70%.
Rapat umum pemegang saham tahunan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk menyetujui untuk membagikan dividen tahun buku 2022 sebesar 85% dari laba bersih.
BRI mencatat jumlah setoran dividen dan pajak ke negara terus meningkat mencapai Rp136,5 triliun dalam 5 tahun terakhir (tahun 2018 hingga September 2022).
Jika di awal tahun sentimen outlook cukup banyak dijadikan rujukan, maka kini pelaku pasar diyakini mulai melirik laporan keuangan emiten untuk mematok saham pilihannya.
Komitmen untuk meningkatkan kepercayaan stakeholders, PT Bank Rakyat Indonesia akan membagikan dividen interim sebesar Rp8,63 triliun atau Rp57 per lembar saham.