Hoda Boyer meninggalkan Amerika Serikat untuk hidup di dunia Arab. Ia tenggelam dalam budaya dan agama bagaikan batu karang di lautan. Begitu kembali ke AS dia rindu masjid.
Seorang mualaf asal Jerman, Murad Wilfred Hoffman berbicara tentang maut, surga, dan neraka. Ia menggoreskan catatan harian tatkala usai berziarah di Turki.
Mualaf asal Amerika Serikat Samir Gustavo Jerez mengungkap terorisme militer di Negeri Paman Sam tersebut. Samir bercerita tentang bagaimana AS mengkader militer anti-teroris mereka.
Pada hari selanjutnya, aku berharap bisa berada sendirian di Masjidil Haram ini, walaupun hanya sekali. Oleh karena itu, aku berusaha bangun pagi sekali, sekitar jam tiga pagi.
Hari ini kami bertemu dalam suatu lesehan di Darul Islam, di desa kecil yang terletak di selatan Frankfurt, untuk mendiskusikan bagaimana mengusahakan pengakuan Islam secara resmi di Jerman.
Aku merasakan sambutan dan perasaan amat aman di antara rekan-rekan jemaah haji. Di sana, aku mendapati makna ucapan Assalamualaikum yang berdenyut hidup.
Berikut ini adalah salah satu catatan harian Murad Wilfred Hoffman, seorang mualaf asal Jerman, yang dimuat dalam buku Pergolakan Pemikiran: Catatan Harian Muslim Jerman
Ada dua film Korea yang menampilkan unsur Islam. Film ini mengisahkan seorang mualaf, kaum Muslim yang dianggap minoritas hingga budaya Islam di Negeri Ginseng.
Daniel Mananta baru-baru ini ramai diperbincangkan karena mengundang Ustaz Abdul Somad atau UAS dalam podcastnya. Bahkan, Daniel sempat dikira sudah masuk Islam (mualaf) oleh para netizen.
Tom Felton, bintang film Harry Potter dikabarkan mualaf. Kabar Felton masuk Islam pun menghebohkan media sosial dan menjadi perbincangan hangat netizen.
Yayasan Hadji Kalla dan Daarut Tauhiid (DT) Peduli meluncurkan program Pemberdayaan Mualaf. Program ini dihadirkan di momen HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-77.