Pemerintah tengah berupaya melakukan beberapa langkah untuk mengantisipasi adanya kemungkinan terjadinya krisis pangan di Indonesia dengan membuka lahan sawah baru di Kalimantan Tengah.
FAO telah mengingatkan dunia tentang kemungkinan krisis pangan global akibat dampak wabah virus Corona atau Covid-19 yang menjadi pandemi secara global.
Staf Khusus Dewan Pengarah BPIP Antonius Benny Susetyo mengatakan, gerakan menanam dinilai bermanfaat untuk mengantisipasi krisis pangan akibat virus Corona.
Komite Penggerakan Nawacita (KPN) yang merupakan gabungan organisasi relawan Jokowi sejak dinyatakannya Virus Corona menjadi pandemi global telah ikut andil dalam perang melawan COVID-19.
Pemerintah selalu memastikan agar pasokan bahan pangan tetap terjaga. Selain menghadapi virus corona, Indonesia juga akan memasuki Ramadhan dan Lebaran.
Saat ini Indonesia sedang memasuki musim panen beras, bawang merah, cabai, dan masih ada impor sejumlah komoditas pangan pokok seperti gula dan bawang putih.
Pemerintah perlu mendukung penguatan peran Kementerian Pertanian sebagai lembaga negara yang berada di garis depan menjaga rantai pasokan pangan nasional.
Presiden Jokowi meminta jajarannya memperhatikan peringatan dari Badan Pangan Dunia atau FAO yang menyatakan, wabah Corona bisa berdampak pada krisis pangan.