Kenyataan ini seolah mengkonfirmasi jika Inggris sebagai salah satu negara yang paling terpukul di dunia oleh pandemi yang telah merenggut sekitar 375.000 jiwa secara global.
Spanyol alami penurunan angka kematian ke level terendah. Dilaporkan, 87 kematian akibat virus Corona selama 24 jam terakhir, pertama turun di bawah 100 jiwa.
Ketua Gugus Tugas Penanganan COVID-19 yang juga Kepala BNPB, Doni Monardo mengatakan bahwa terdapat dua penyakit yang memicu risiko kematian jika terpapar COVID-19.
Stigma dan stereotipe negatif yang ditujukan kepada tenaga kesehatan atau pasien Covid-19 berkontribusi terhadap tingginya angka kematian akibat virus corona.
Kementerian Kesehatan Spanyol mengatakan, mereka mencatatkan 164 kematian terbaru akibat Covid-19, yang merupakan kenaikan harian terendah sejak 18 Maret.
Munculnya stigma negatif dari masyarakat kepada pasien atau tenaga medis menjadi salah satu pemicu peningkatan angka kematian akibat wabah corona (Covid-19).
Kemenkes mengajak seluruh elemen masyarakat untuk melawan stigma dengan tidak mendiskriminasi dan mengucilkan tenaga kesehatan dan orang-orang yang terpapar COVID-19.
Kemudian Bapak Presiden juga menekankan upaya agar kita bisa bekerja lebih keras lagi untuk mengurangi angka kematian, kata Doni Monardo, Senin (20/4/2020).
Dalam rapat terbatas Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19, yang juga Kepala BNPB, Doni Monardo mengatakan Presiden Jokowi meminta agar menekan angka kematian.