Farmasi Bio Farma sedang mempersiapkan infrastruktur digital dalam penyediaan dan layanan vaksin Covid-19. Infrastruktur digital ini untuk menjawab tantangan yang akan dihadapi pada program vaksinasi....
Farmasi Bio Farma sedang mempersiapkan infrastruktur digital dalam penyediaan dan layanan vaksin COVID-19. Infrastruktur digital ini untuk menjawab tantangan
Direktur Utama Bio Farma, Honesti Basyir menegaskan, hingga saat ini uji klinis tahap III vaksin Covid-19 (virus Corona), Sinovac di Bandung masih berlangsung.
Badan Pengawas Obat dan Makanan menyatakan bahwa ada pembicaraan antara pemerintah dengan Pfizer untuk kerja sama dalam produksi vaksin Covid-19 di Indonesia.
Ada organisasi global yang memberikan subsidi vaksin tetapi menawarkan self financing kepada negara tersebut untuk mendapatkan akses terhadap vaksin sendiri.
Direktur Utama Bio Farma, Honesti Basyir mengakui data kesehatan di Indonesia yang tidak satu sistem, menjadi kendala dalam menentukan pemetaan distribusi vaksin COVID-19.
PT Biofarma mengungkapkan penyebab harga obat melambung tinggi. Direktur Utama Bio Farma mengatakan, tingginya impor bahan baku obat yang masih dilakukan pemerintah.
Uji klinis tahap tiga vaksin sinovac di Brazil saat ini kembali dilanjutkan, setelah sebelumnya sempat terjeda. Berlanjutnya proses uji klinis ini menjawab
Kasus Brazil menghentikan proses uji klinis vaksin sinovac disampaikan otoritas perusahaan Sinovac tak ada hubungannya dengan kejadian pasca penyuntikan vaksin.
Fakultas Tehnik UP mengembangkan penelitian tentang bambu. Penelitian ini bahkan menarik peneliti luar negeri yaitu, dari University of Applied Sciences Beuth, Berlin Jerman untuk ikut meneliti.
Pemerintah terus berupaya mengejar gap pemanfaatan biogas yang jauh antara target capaian kinerja Rencana Strategis (Renstra) Kementerian ESDM dengan target RUEN.
Vaksin Merah Putih sudah dapat diuji coba pada hewan. Ditargetkan awal 2021 Lembaga Eijkman dan UI akan menyerahkan bibit vaksin Merah Putih kepada Bio Farma.
Corporate Secretary PT Bio Farma (Persero) Bambang Heriyanto mengatakan pihaknya mampu memproduksi vaksin Covid-19 dengan kapasitas 250 juta dosis secara bertahap.