PT Bio Farma memastikan 16 juta dosis bahan baku (bulk) vaksin COVID-19 Sinovac yang datang hari ini bakal selesai diproduksi pertengahan April 2021 mendatang.
Nucleus Farma, perusahaan Bio-tech company yang berfokus pada produk-produk inovatif natural, ikut berkontribusi dalam program vaksinasi yang dilaksanakan oleh keluarga besar alumni Kolese Kanisius.
Banyak yang beranggapan bahwa vaksin harus disimpan dalam keadaan dingin bahkan beku. Padahal beberapa vaksin malah bisa rusak bila disimpan di tempat terlalu dingin.
Bio Farma kembali menerima vaksin dalam bentuk bulk vaksin COVID-19 gelombang ke-3 dari Sinovac, sebanyak 10 juta dosis (termasuk overfill), Selasa (2/3/2021).
PT Bio Farma telah menyelesaikan proses produksi 15 juta bulk vaksin dari Sinovac. Saat ini Bio Farma mulai mendistribusikan vaksin tersebut ke semua daerah.
Induk Holding BUMN Farmasi (HBF) Bio Farma beserta anggota HBF Kimia Farma akan mendatangkan dua jenis vaksin COVID-19 untuk keperluan vaksinasi bagi buruh dan karyawan
Universitas Pertahanan (Unhan) bersama dengan PT Kimia Farma menjalin kerja sama penelitian guna menghadapi kemungkinan perang modern di masa yang akan datang.
Kalbe Farma melalui anak usahanya KGBio menandatangani perjanjian lisensi dengan Genexine Korea Selatan untuk mengembangkan dan melakukan komersialisasi obat corona.
Setelah sukses dengan Onogate, kini Nucleus Farma (PT Natura Nuswantara Nirmala) mengembangkan riset Sticophus variegatus dengan target sebagai obat anti kanker alami. Ekstraksi Sticophus variegatus ini....
Pemerintah melalui Holding BUMN Farmasi, PT Bio Farma (Persero) akan mendistribusikan 7,5 juta vaksin Covid-19. Distribusi dilakukan pada bulan Februari 2021.
Untuk mencegah adanya pemalsuan vaksin Covid-19 asal Sinovac, China, Bio Farma melengkapi vaksin Covid-19 yang sudah diproduksi dengan barcode dua dimensi (D2).
Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara khusus mengunggah video profil PT Bio Farma dalam akun media sosialnya. Mulai dari sejarah hingga peran Bio Farma dalam produksi vaksin covid-19.
PT Bio Farma (Persero) mencatat telah menyediakan 13 juta vaksin Covid-19 per 11 Februari 2021 kemarin. Jumlah tersebut merupakan total dari 13 batch yang diproduksi perseroan.
Bio Farma memastikan sebanyak 13 juta dosis vaksin Covid-19 segera tersedia. Toh, bahan baku vaksin dari produsen China, Sinovac telah tiba dan saat ini sudah diproses.
Bio Farma memastikan 13 juta dosis vaksin Covid-19 akan tersedia pada Kamis (11/2). Bahan baku vaksin berasal dari produsen vaksin asal China, Sinovac.