Bursa Efek Indonesia (BEI) mengumumkan bahwa Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dalam sepekan perdagangan periode 28 Oktober-1 November 2024 ditutup ambles 2,46%.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) parkir di zona merah pada penutupan perdagangan sesi pertama, Rabu (30/10/2024). Indeks tercatat turun 0,87% atau 66,13 poin.
Penguatan IHSG diperkirakan semakin terbatas dan ada potensi untuk koreksi sehat. Pergerakan indeks hari ini diperkirakan berada di kisaran 7.740-7.810.
Secara sektoral, pemberat indeks datang dari sektor keuangan, infrastruktur, transportasi, industri, properti, dan kesehatan masing-masing di bawah 1%,
IHSG hari ini diperkirakan kecenderungan mixed sepanjang perdagangan, namun menuju level all time high. Indeks hari ini diperkirakan bergerak di kisaran 7.7407.810.
IHSG dibuka di zona hijau pada perdagangan hari ini, Selasa (22/10/2024) pada level 7.773, naik tipis 0,01% dari penutupan perdagangan hari sebelumnya.
Penguatan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tampak tertahan di awal pekan ini karena pasar sudah mengantisipasi terlebih dulu sentimen pelantikan presiden.
Pekerja melihat gawainya di dekat layar digital yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (21/10/2024). Indeks harga saham gabungan (IHSG)....
Jakarta Analis Mirae Asset Sekuritas Nafan Aji mengatakan prospek IHSG akan cerah pasca pelantikan pemerintahan Prabowo-Gibran 20 Oktober 2024 nanti.Nafan mengatakan pergerakan IHSG pasca pelantikan Prabowo....