Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin mengatakan bahwa budidaya ikan hias cukup menjanjikan dalam menambah pendapatan ekonomi bagi masyarakat di tengah pandemi.
Seorang nelayan pencari ikan hias ditemukan tewas di perairan Sumberkima, Buleleng, Bali, Rabu (10/11/2021). Polisi masih menyelidiki penyebab kematian korban.
Nelayan ini tidak bisa berkutik saat digerebek Polairud Polda Kaltim dan Dinas Kelautan. Penggerebekan nelayan itu dilakukan di Perairan Berau, Kaltim.
Direktorat Polisi Air dan Udara (Dit Polairud) Polda Kaltim mengungkap kasus penangkapan ratusan ikan hias di kawasan perairan Manimbora, Berau dengan potasium.
Penggemar ikan hias yang terus meningkat, meski di tengah Pandemi Covid-19. Kondisi ini menjadikan budidaya ikan hias sebagai salah satu peluang bisnis yang cukup menjanjikan dengan keuntungan mencapai....
Misteri teror pencurian ikan splendid Kota Malang, akhirnya terungkap. Dari rekaman cctv terlihat sekelompok remaja mencuri ikan hias, saat malam hari.
Pembeli memilih ikan hias di pusat ikan hias kawasan Jatinegara, Jakarta Timur, Sabtu (27/2/2021). Aneka jenis ikan hias tersedia di kawasan dekat Pasar Jatinegara ini. Pusat ikan hias yang tersohor dengan....
Peternak menyortir ikan di toko ikan hias Nofri di kawasan Jatiasih, Kota Bekasi, Jawa Barat, Rabu (17/2/2021). Penjualan ikan hias meningkat saat pandemi covid-19.
Warga memilih ikan hias yang dijajakan pedagang di Jalan AP Pettarani, Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (1/2/2021). Kini ikan hias kembali digemari oleh warga di masa pandemi Covid-19. Pedagang ikan....
Bisnis ikan hias termasuk salah satu peluang usaha baru yang banyak dilirik masyarakat di tengah berkecamuknya pandemi karena menjanjikan keuntungan yang besar.
Pandemi Covid-19 ternyata mendatangkan keuntungan akibat kebijakan pemerintah yang mengharuskan masyarakat berada di rumah. Salah satunya pedagang ikan hias.
Sejumlah daerah kembali perpanjang Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) seiring meningkatnya jumlah pasien yang terpapar Covid-19 di seluruh Indonesia.
Peredaran uang palsu kembali terjadi di kawasan di Kota Palembang. Kali ini korban peredaran uang palsu dialami Aldo (36), penjual ikan hias di kawasan Ilir Barat I, Palembang.