Alexei Navalny mengaku sipir mengancam akan mengenakan baju pengekang kepadanya untuk mencekoki makanan agar ia berhenti mogok makan yang mengancam kesehatannya
Diplomat dari tiga negara itu diusir karena partisipasi mereka dalam unjuk rasa di Moskow dan St. Petersburg. Di mata Moskow, aksi demonstrasi yang digalang pendukung Navalny itu tidak sah.
Rusia telah mengusir diplomat dari Swedia, Polandia dan Jerman, menuduhnya mereka telah menghadiri aksi demonstrasi mendukung pemimpin oposisi Alexei Navalny.
Kremlin menuturkan demonstrasi di sejumlah kota di Rusia dilakukan secara ilegal dan mengajak pemuda untuk terlibat di dalamnya adalah langkah yang tidak dapat diterima.
AS meminta pihak berwenang Rusia untuk membebaskan pengunjuk rasa dan jurnalis yang ditahan di seluruh Rusia pada demonstrasi yang mendukung kritikus Kremlin, Alexei Navalny.
Polisi menahan lebih dari 1000 orang di Timur Jauh dan Siberia, Rusia, pada Sabtu ketika pengunjuk rasa menentang larangan unjuk rasa menuntut pembebasan kritikus Kremlin Alexei Navalny.
Lavrov menuturkan bahwa ekspresi kemarahan negara-negara Barat atas penahanan Navalny dirancang untuk mengalihkan perhatian warganya dari masalah dalam negeri.
Departemen Luar Negeri (Deplu) AS menuding Rusia terlibat dalam kampanye disinformasi yang tidak tahu malu untuk mengalihkan kesalahan atas kejahatan tersebut.
Tokoh oposisi Rusia, Alexey Navalny, mengatakan bahwa dia yakin Presiden Vladimir Putin mengetahui operasi bayangan yang rumit oleh agen rahasia elit sebelum dia diracuni.