Perjuangan Pangeran Diponegoro dalam perlawanan terhadap Belanda terinspirasi dari keberanian Raden Ronggo Prawirodirjo III. Sosok ini cucu dari Raden Ronggo Prawirodirjo I yang berperan dalam Perang....
Pangeran Diponegoro dibuat marah karena penangkapan salah satu pemuka agama Islam di desa perdikan atau desa bebas pajak. Sosok tokoh ulama itu bernama Kiai Murmo Wijoyo, guru agama terpandang dan memiliki....
Pangeran Diponegoro menolak ritual adat Jawa untuk ayahandanya, Raja Keraton Yogyakarta, Sultan Hamengku Buwono (HB) III menjelang wafat pada 3 November 1814.
Pasukan kolonial Belanda, terus memantau pergerakan para pengikut dan loyalis Pangeran Diponegoro, usai Perang Jawa atau Perang Diponegoro pada tahun 1825-1830.
Keberanian Bung Tomo tak bisa dilepaskan dari peran ayah kandungnya, Kartawan Tjiptowidjojo yang punya hubungan darah dengan pendamping Pangeran Diponegoro.
Para santri dan tokoh ulama turut berjuang mendukung Pangeran Diponegoro berperang melawan Belanda. Kedua elemen ini tadi bahkan turut berkumpul di markas Pangeran Diponegoro di Gua Selarong untuk menjalani....
Pangeran Diponegoro konon memiliki beberapa benda pusaka dengan kekuatan gaib. Nama pusaka Ki Ageng Bondoyudo, mungkin menjadi yang dikenal di masyarakat secara luas. Selain keris, Pangeran Diponegoro....
Pangeran Diponegoro merupakan keturunan ningrat atau pejabat keraton. Tetapi hubungannya dengan pejabat keraton Yogya itu tidak sepenuhnya berjalan mulus.
Belanda akhirnya berhasil menangkap Pangeran Diponegoro. Pengawalan ketat pun dilakukan sepanjang Pulau Jawa oleh Belanda sebelum diasingkan di luar pulau. Konon sang pangeran sudah pasrah dan sadar ia....
Pangeran Diponegoro di usia muda sekitar 20 tahun memulai perjalanan spiritual ke selatan Yogyakarta. Ia melakukan beberapa aktivitas semedi mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Kuasa.
Pangeran Diponegoro kesulitan menghadapi pasukan Belanda. Pasalnya beberapa pasukan unggulan dan pengawalnya meninggal dalam pertempuran melawan Belanda. Diperparah pembangunan benteng darurat Belanda....
Pangeran Diponegoro pahlawan yang memiliki kesaktian. Hal ini karena kedekatannya kepada sang pencipta, termasuk beberapa kali tindakan bertapanya mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Pangeran Diponegoro selain terkenal religius dengan kerap belajar ilmu agama Islam, juga menyukai sejarah Jawa. Hal ini terlihat ketika sang pangeran saat diasingkan ke Makassar oleh penjajah Belanda.
Pangeran Diponegoro merupakan sosok pahlawan dengan ketaatan beragama Islam. Sosoknya sejak kecil memang dididik oleh keluarga dengan pendidikan agama Islam yang tinggi.
Pangeran Diponegoro dibuat marah dalam penerapan hukum Eropa diberlakukan pemerintah kolonial Belanda di Tanah Jawa. Penerapan hukum Eropa ini seiring dengan perjanjian antara Keraton Yogyakarta dengan....
Pangeran Diponegoro konon dikisahkan pernah bertengkar dengan teman kecilnya Patih Danurejo 3. Hal ini karena sang Patih Danurejo 3 memberinya anggur merah yang dinilai sang pangeran haram dan memabukkan.
Pangeran Diponegoro dibuat meradang marah usai Belanda menangkap tokoh ulama kiai dan santri. Para ulama dan santri ini ditangkap tanpa sebab saat itu tengah belajar di pondok pesantren.