China akan mengadakan latihan militer di dekat Taiwan sebagai tanggapan atas apa yang dianggapnya sebagai provokasi Amerika Serikat (AS).

China percaya AS dapat mengerahkan senjata nuklirnya jika konflik militer pecah di Taiwan

Jet tempur generasi masa depan China, yang dijuluki medianya sebagai Super F-35 akan dilengkapi senjata laser, mesin adaptif dan kemampuan memimpin drone.

Pejabat AS mengatakan pernyataan bersama Rusia-China mencerminkan pendekatan yang diambil kedua negara selama beberapa waktu untuk bekerja sama lebih erat.

China telah meluncurkan pesawat pengintai peringatan dini baru yang dioperasikan kapal induk. Ini memungkinkannya untuk menyerang lebih jauh dari pantai tanpa bergantung pada pesawat mata-mata berbasis....

Sebelumnya, Arab Saudi selalu impor rudal dari asing. Kini, produksi sendiri dengan bantuan China.

Pakar sebut strategi tandem jet siluman dengan drone ala China ini sudah tertinggal dari AS, Australia, Singapura dan Korea Selatan.

Seperti dua kapal induk AS tiruan, empat jet tempur F-35 palsu juga dijadikan sasaran tembak rudal China.

China secara terang-terangan dan tanpa keraguan mengembangkan kemampuan untuk menyerang Taiwan di masa depan.

Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi mengungkapkan, permintaan ekspor produk-produk Indonesia kini semakin meningkat akibat adanya perang dagang antara China dan Amerika Serikat (AS).

Seorang pejabat pemerintah China memperingatkan Amerika Serikat (AS) bahwa kedua negara akan sama-sama kalah jika berkonfrontasi.

Indonesia tak terjebak pada konflik ekonomi AS dengan China yang dibalut dengan berbagai isu tersebut. Sebab, bisa saja sesungguhnya kedua negara tak benar-benar bermusuhan.

AS selalu menempatkan China dalam posisi mitra strategis perdagangan dan kerja sama ekonomi internasional sekaligus di sisi lain dianggap menjadi ancaman.

Kementerian Perdagangan China mengatakan, masuknya entitas China dalam daftar itu pelanggaran serius terhadap aturan ekonomi dan perdagangan internasional.

Menteri Luar Negeri China, Wang Yi, menguraikan sikap Beijing yang semakin menantang di panggung internasional.

AS menyatakan, China akan menghadapi isolasi dalam komunitas internasional jika tidak bekerja sama dengan penyelidikan tentang asal mula pandemi Covid-19.

Harapan dunia untuk mengekang perubahan iklim bergantung pada tindakan dua negara raksasa yang hubungannya memburuk, China dan Amerika Serikat (AS).

China bertindak lebih represif di dalam negeri dan lebih agresif di luar negeri. Itu adalah fakta.

Amerika Serikat (AS) dan China tidak boleh memicu perlombaan besar-besaran dalam teknologi kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI).

China meningkatkan aktivitas anti spionase di tengah memburuknya hubungan dengan AS dan fokus pada keamanan nasional jelang peringatan penting Partai Komunis akhir tahun ini.