Bantuan Subsidi Upah yang telah disalurkan ini merupakan salah satu program dalam PEN yang ditujukan mutlak untuk membantu para pekerja/buruh yang perusahaannya terdampak karena pandemi.

Menteri tenaga kerja, Ida Fauziyah, menyaksikan pembukaan dan aktivasi rekening secara kolektif bagi penerima bantuan Pemerintah berupa subsidi gaji/upah (BSU) tahun 2021 pada Jumat (17/9/2021).

PPKM yang telah berlangsung selama beberapa pekan belakangan mulai menunjukkan penurunan, untuk wilayah PPKM Jawa-Bali saat ini turun ke level 3.

Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah menyambangi para pekerja Warung Nasi Ibu Imas yang menjadi penerima Bantuan Subsidi Gaji/Upah (BSU) tahun 2021.

Pekerja sedang menyelesaikan pesanan bordir kerudung di Jakarta Barat. Jumat (10/9/2021). Pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) terus mencairkan bantuan subsidi upah (BSU) atau subsidi....

Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah, menyaksikan secara langsung pembukaan dan aktivasi rekening secara kolektif bagi penerima bantuan Pemerintah Bantuan Subsidi Upah (BSU).

Kemnaker memastikan para rekanaker yang terdaftar sebagai calon penerima BSU akan tapi rekeningnya non-Himbara akan dibukakan rekening di bank Himbara untuk pencairan bantuan tersebut.

Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, menyatakan bahwa realisasi sementara penyaluran program bantuan subsidi gaji/upah (BSU) 2021 telah mencapai 3.251.563 orang pekerja/buruh.

Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mengayuh sepeda sepanjang hampir dua km untuk menemui empat pekerja sektor UMKM selaku calon penerima Bantuan Subsidi Upah (BSU) 2021.

Menaker menyaksikan langsung penyerahan BSU sekaligus aktivasi pembukaan rekening kolektif penerima BSU 2021 untuk 50 pekerja PT Semarang Autocomp Manufacture Indonesia

Direktur Utama Bank BTN Haru Koesmahargyo bersama Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah berbincang dengan pekerja usai mencairkan dana Program Bantuan Subsidi Upah (BSU) melalui mobil kas Bank BTN di Semarang,....

Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah (kiri) berbincang dengan salah satu pekerja penerima Bantuan Subsidi Upah (BSU) yang tinggal di rumah kos gang sempit kawasan Kendangsari, ketika melakukan kunjungan....

Program bantuan pemerintah berupa subsidi gaji/upah bagi pekerja/buruh pada 2021 adalah salah satu upaya pemerintah memitigasi dampak pandemi Covid-19 di sektor ketenagakerjaan.

BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) kembali menyerahkan data calon penerima Bantuan Subsidi Upah (BSU) tahap kedua kepada Kementerian Ketenagakerjaan.

Bantuan Subsidi Upah (BSU) merupakan upaya pemerintah untuk membantu perekonomian para pekerja yang terkena dampak dari PPKM Level 4 di daerah Jawa-Bali.

Pemerintah sudah mulai melakukan pencairan dana Bantuan Subsidi Upah (BSU) yang pada pekan lalu sudah diserahkan datanya oleh BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) kepada Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker).

Sebanyak 1,5 juta tenaga kerja di Jawa Barat telah terdata untuk menerima Bantuan Subsidi Upah (BSU) tahun 2021 sebesar Rp1 juta untuk periode dua bulan

Menaker Ida Fauziyah menyatakan, untuk mendapatkan bantuan subsidi upah, pekerja/buruh harus memenuhi seluruh persyaratan sesuai Permenaker Nomor 16 Tahun 2021.

Dalam rangka mensukseskan program Bantuan Subsidi Upah (BSU) 2021, Kementerian Ketenagakerjaan mengumpulkan kepala dinas ketenagakerjaan di daerah dengan PPKM level 3 dan 4.

Dirut BPJamsostek Anggoro Eko Cahyo menyambut baik inisiatif Kemnaker terkait BSU dan menyatakan kesiapannya mendukung Pemerintah dalam menyukseskan penyaluran BSU.