Program vaksinasi di Tanah Air belum mengantongi syarat untuk bisa melakukan ibadah haji. Langkah itu seiring dengan pemberlakuan aturan pengecualian dari otoritas Arab Saudi.
Prediksi harga vaksin gotong royong atau mandiri per dosis bisa mencapai sebesar Rp250.000. Juru Bicara Bio Farma , Bambang Heriyanto menyebut, harga vaksin Covid-19 itu hanya proyeksi sementara dari....
Induk Holding BUMN Farmasi Bio Farma kembali menerima sebanyak 3.852.000 dosis vaksin AstraZeneca pada Selasa (27/4/2021). Vaksin tersebut kemudian akan disimpan
Danpomdam Jaya Kolonel Cpm Yogaswara bersama puluhan personelnya mengawal ketat kedatangan bahan baku Vaksin AstraZeneca yang telah tiba di Bandara Soetta Cengkareng Senin (26/4/2021). Pengawalan juga....
Menyambut program percepatan vaksin ke seluruh Indonesia yang dilakukan Pempus. Bio Farma, produsen vaksin sinovac telah telah menggandeng perusahaan swasta.
Langkah perseroan membidik market Benua Biru dilakukan melalui keikutsertaan dalam kegiatan Hannover Messe 2021 yang digelar secara virtual pada 12-16 April.
Vaksin Merah Putih yang dikembangkan Lembaga Biologi Molekuler Eijkman akan diserahkan ke PT Biofarma bulan Mei. Begitu kata Menristek Bambang Brodjonegoro.
Direktur Utama Bio Farma Honesti Basyir (kanan) berbincang dengan Direktur Utama Indofarma Arief Pramuhanto (kiri) di sela rapat dengar pendapat dengan Komisi VI DPR di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta,....
PT Bio Farma memastikan 16 juta dosis bahan baku (bulk) vaksin COVID-19 Sinovac yang datang hari ini bakal selesai diproduksi pertengahan April 2021 mendatang.
Banyak yang beranggapan bahwa vaksin harus disimpan dalam keadaan dingin bahkan beku. Padahal beberapa vaksin malah bisa rusak bila disimpan di tempat terlalu dingin.
Bio Farma kembali menerima vaksin dalam bentuk bulk vaksin COVID-19 gelombang ke-3 dari Sinovac, sebanyak 10 juta dosis (termasuk overfill), Selasa (2/3/2021).
PT Bio Farma telah menyelesaikan proses produksi 15 juta bulk vaksin dari Sinovac. Saat ini Bio Farma mulai mendistribusikan vaksin tersebut ke semua daerah.
Induk Holding BUMN Farmasi (HBF) Bio Farma beserta anggota HBF Kimia Farma akan mendatangkan dua jenis vaksin COVID-19 untuk keperluan vaksinasi bagi buruh dan karyawan
Pemerintah melalui Holding BUMN Farmasi, PT Bio Farma (Persero) akan mendistribusikan 7,5 juta vaksin Covid-19. Distribusi dilakukan pada bulan Februari 2021.
Untuk mencegah adanya pemalsuan vaksin Covid-19 asal Sinovac, China, Bio Farma melengkapi vaksin Covid-19 yang sudah diproduksi dengan barcode dua dimensi (D2).