Bacaleg Partai Perindo untuk DPR dari Dapil Jatim 1, Anang Iskandar bertemu komunitas radio di Desa Wadung Asih, Kecamatan Buduran, Kabupaten Sidoarjo,
Bacaleg DPR RI Partai Perindo dari Dapil Jatim 1 Komjen Pol (Purn) Anang Iskandar menyerahkan santunan kematian kepada ahli waris korban Lakalantas di Sidoarjo.
Musisi Anang Hermansyah melihat bakal calon presiden Ganjar Pranowo merupakan figur yang paling siap melanjutkan program era Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Anang Hermansyah tidak masalah long distance relationship (LDR) dengan Ashanty. Bahkan, Anang santai saja menjalani hubungan jarak jauh dengan sang istri.
Sebagai partai modern, Partai Perindo sangat peduli dengan kemajuan UMKM. Hal itu dibuktikan dengan komitmen partai bernomor 16 dalam surat suara Pemilu 2024
Anang Hermansyah mencuri perhatian saat memeriahkan HUT ke-78 RI pada Kamis (17/8/2023). Suami Ashanty ini berhasil menjadi juara pertama lomba ngulek.
Ashanty mengungkapkan kondisi rumah tangganya dengan Anang Hermansyah. Meski selalu mesra, Ashanty ternyata sempat ingin menyerah berumah tangga dengan Anang.
Raul Lemos mengomentari duet Krisdayanti dan Anang Hermansyah. Duet mantan suami istri ini terjadi di konser Semesta di JIExpo Convention Centre & Theater.
Ashanty nyaris bercerai dengan Anang Hermansyah di awal pernikahan. Dia bahkan sudah menghubungi pengacara untuk mengurus perpisahannya dengan sang suami.
Ashanty mengaku sempat ragu menikah dengan Anang Hermansyah. Keraguan itu bahkan muncul tepat satu hari menjelang menikah dengan ayah Aurel Hermansyah tersebut.
Penyanyi Anang Hermansyah menciptakan lagu khusus untuk Ganjar Pranowo. Tak disangka, lagu tersebut terinspirasi dari baju yang biasa dikenakan Ganjar yang berjudul Hitam Putih Garis Garis.
Anang Hermansyah menilai bacapres Ganjar Pranowo sebagai sosok yang keren dan enerjik. Gubernur Jawa Tengah itu juga merupakan sosok yang sangat kreatif.
Anang Hermansyah menciptakan lagu khusus Ganjar Pranowo. Lagu itu berjudul Hitam Putih Garis Garis yang terinspirasi dari baju yang dipakai Ganjar Pranowo.
Majelis Hakim Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) pada PN Jakarta Pusat menolak eksepsi atau nota keberatan mantan Direktur Utama BAKTI Anang Achmad Latif.