Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim Polri menggandeng Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) dalam mengusut kebocoran data 6 juta Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).
Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) berkolaborasi dengan TUV Rheinland Indonesia dalam upaya meningkatkan kesadaran keamanan siber. Peningkatan ini terkait teknologi operasional yang berperan penting....
Polri menggandeng Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) dalam menggelar Tes Akademik dan Asesmen Mental Ideologi tingkat pusat Seleksi Taruna Akademi Kepolisian (Akpol). Kedua tes tersebut berlangsung sejak....
Kepala BSSN Hinsa Siburian dan Menkominfo Budi Arie Setiadi kompak menghindari wartawan usai menghadap Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (28/6/2024).
Kepala BSSN Hinsa Siburian hingga Menkominfo Budi Arie Setiadi menghadap ke Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (28/6/2024).
Komisi I DPR merekomendasikan kepada Menkominfo Budi Arie Setiadi dan Kepala BSSN Hinsa Siburian segera membentuk Satgas Nasional dan Krisis Center Terpadu dalam menyikapi gangguan server Pusat Data Nasional....
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi (kiri) dan Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Hinsa Siburian (kanan) saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi I DPR di Kompleks....
Anggota Komisi I DPR TB Hasanuddin mengkritik keras Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Hinsa Siburian soal serangan terhadap Pusat Data Nasional Sementara (PDNS).
Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) menyampaikan prediksi terkait serangan virus ransomware yang terjadi pada tahun 2024. Prediksi ini ternyata telah diungkap sejak satu tahun lalu atau 2023.
Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Letjen TNI (Purn) Hinsa Siburian mengakui pihaknya belum mampu mendeteksi pelaku peretasan Pusat Data Nasional (PDN).
Kepala BSSN, Letjen TNI (Purn) Hinsa Siburian mengungkap bahwa persoalan utama dari gangguan server PDN lantaran tidak adanya cadangan atau backup data.
Anggota Komisi I DPR TB Hasanuddin menyoroti serangan siber pada Pusat Data Nasional (PDN) dalam bentuk ransomware yang terjadi sejak beberapa hari lalu.