Penerimaan siswa baru di Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025 akan dimulai Mei mendatang. Berikut ini susunan jadwal resmi yang disampaikan Kemendikdasmen.

Mendikdasmen Abdul Muti membeberkan perbedaan Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025 dengan sistem lama, Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB).

Mendikdasmen Abdul Muti menghapus PPDB dan menggantinya dengan SPMB dengan sejumlah kebijakan baru. Berikut ini perbedaan yang perlu diketahui orang tua dan siswa.

Kemendikdasmen mengubah nama PPDB menjadi SPMB. Mendikdasmen Abdul Muti mengatakan perubahan ini bukan sekadar ganti nama melainkan ada sejumlah kebijakan baru.

Sistem Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2025 akan mengatur siswa yang tidak tertampung di sekolah negeri untuk diarahkan ke sekolah swasta.

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Muti mengatakan pengumuman sistem baru Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) diumumkan pekan ini.

Mendikdasmen Abdul Muti mengatakan kata zonasi pada PPDB akan dihapus. Penjelasan lebih detail mengenai PPDB masih menunggu keputusan siding kabinet.

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Muti menyampaikan konsep baru Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) kepada Presiden Prabowo Subianto.

Mendikdasmen Abdul Muti menghadap Presiden Prabowo Subianto sore ini di Istana Kepresidenan, Jumat (17/1/2025). Kebijakan yang akan dibahas adalah soal PPDB.

Mendikdasmen Abdul Muti mengatakan pengumuman terkait sistem zonasi dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) masih menunggu keputusan dari sidang kabinet.

Wamendikdasmen Fajar Riza Ul Haq menyatakan kelanjutan sistem zonasi dalam penerima peserta didik baru (PPDB) akan diputuskan dalam sidang kabinet.

Pemerintah masih belum menentukan nasib PPDB jalur zonasi apakah akan dihapus atau tidak. Pakar Sosiologi Unair memberikan pandangan mendalamnya.

Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMA Taruna Nusantara 2025 akan dibuka besok, Senin (9/12/2024). Berikut ini persyaratan yang diperlukan untuk daftar.

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Muti menyebut ada peluang PPDB jalur zonasi dengan sistem baru akan diterapkan pada Tahun Ajaran (TA) 2025-2026.

Kemendikdasmen akan mengumumkan keputusan mengenai jalur zonasi pada Februari 2025. Hal ini karena tahapan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) itu sampai saat ini masih dikaji.

Wakil Ketua Komisi X DPR Lalu Hadrian Irfani mengatakan, PPDB dengan Sistem Zonasi tidak perlu dihapus, tapi cukup dilakukan perbaikan dalam implementasi di lapangan.

Wapres Gibran Rakabuming Raka mengungkapkan pesannya kepada Mendikdasmen Abdul Muti agar Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) sistem zonasi dihilangkan.

Sistem zonasi di PPDB akan dikaji oleh Mendikdasmen Abdul Muti. Mari mengenal kembali sistem zonasi yang tiap tahun selalu timbul masalah di lapangan.

Calon Gubernur Jawa Barat (Jabar) 2024, Dedi Mulyadi berencana menghapus program Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jika terpilih memimpin Jabar.

Peraturan terkait kuota masing-masing jalur dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2024 tampaknya tidak dipatuhi oleh daerah-daerah. Apa penyebabnya?