Yayasan BUMN mengumumkan keberhasilan 20 wirausaha sosial sebagai penerima grant dalam program inovatif Pikiran Terbaik Negeri.

Putra calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo, Muhammad Zinedine Alam Ganjar membagikan pengalamannya dalam membangun wirausaha berbasis sosial di Tangerang Selatan (Tangsel), Banten, Senin (16/1/2024).

Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum (Ditjen AHU) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) mendorong legalisasi wirausaha sosial atau social enterprise di Indonesia.

WiNNER merupakan kompetisi bisnis untuk para wirausaha sosial yang bertujuan untuk meningkatkan pelayanan publik di enam provinsi di Indonesia.

Untuk mendukung bisnis berkelanjutan, Bank DBS memberikan dukungan penuh kepada wirausaha sosial Tridi Oasis yang bergerak di bidang mendaur ulang sampah.

Peran wirausaha sosial dalam menggerakkan masyarakat untuk ikut mendaur ulang sampah plastik penting guna mewujudkan Indonesia bebas sampah plastik di 2040.

IKEA Social Entrepreneurship, IKEA Indonesia, dan Instellar secara resmi memperkenalkan 10 wirausaha sosial terpilih untuk program I-SEA.

Usai pandemi, wirausaha sosial membuktikan telah berperan penting tidak hanya pada ekosistem bisnis, tetapi juga dalam menjaga kualitas taraf hidup masyarakat.

Bank DBS Indonesia melalui program DBS Foundation Social Enterprise Grant mendukung Mycotech Lab (MYCL) dalam menciptakan dampak sosial yang positif.

DBS Foundation meningkatkan pendanaan DBS Foundation Social Enterprise (SE) Grant Programme 2021 menjadi 3 juta dolar Singapura atau sekitar Rp32 miliar.

Event ini digelar secara virtual di official social media Rumah BUMN BNI dengan menghadirkan anak-anak muda pegiat wirausaha sosial dari berbagai kota di Indonesia.

Berdasarkan data terakhir dari hasil estimasi studi British Council (2018), Indonesia memiliki sekitar 342.000 wirausaha sosial yang telah terdaftar.

Wirausaha sosial merupakan masa depan bisnis, karena selain menjalankan bisnisnya, mereka juga mampu menciptakan dampak positif sekaligus menyelesaikan isu sosial di masyarakat.

Zaman terus berubah, masa demi masa menuntut manusia beradaptasi, terlebih ketika melewati pandemi.