Seleksi Calon Anggota BWI) periode 2024-2027 telah dibuka hingga 20 Oktober. Proses seleksi ini dinilai menjadi momentum penting bagi dunia perwakafan nasional.
UGM dan BWI menjalin kerja sama dalam mendukung Gerakan Nasional Wakaf Uang (GWNU) untuk pendidikan, penelitian, pengabdian masyarakat serta pengembangan aset wakaf.
Badan Wakaf Indonesia menargetkan sebanyak 15 Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTN-BH) sudah dapat menghimpun dana abadi melalui perwakafan di tahun ini.
Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Jusuf Kalla (JK) bersama dengan Ketua Badan Wakaf Indonesia (BWI) Mohammad Nuh menandatangani nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU).
Yayasan Assalam Fil Alamin (ASFA) menerima Sertifikat Izin Operasional sebagai Nadzir (Lembaga) Wakaf Uang dari Badan Wakaf Indonesia (BWI), Rabu (4/1/2022).
Badan Wakaf Indonesia (BWI) memberikan kontribusi pada dunia pendidikan dengan memberikan beasiswa kepada para mahasiswa dari sejumlah PTKIN, di antaranya UIN Walisongo, Semarang.
Institut Pertanian Bogor (IPB University) bersama dengan Badan Wakaf Indonesia (BWI) akan menjalin kerja sama pengelolaan wakaf uang melalui penandatangan PKS.
Bank Indonesia ditunjuk menjadi Movement Manager dalam gelaran ini. Adapaun tema yang diangkat, Semangat Pinisi: Perkuat Inisiasi Nyata melalui Inovasi dan
Badan Wakaf Indonesia (BWI) menggelar pelatihan kompetensi, sertifikasi dan e-reporting wakaf bagi profesi nazhir (penerima wakaf harta benda dari wakif) di Yogyakarta.
BWI meluncurkan Aplikasi e-Services Pendaftaran Nazhir guna memudahkan masyarakat mendaftar sebagai nazhir juga memperkuat tata kelola dan Integrasi Data Wakaf.
Pengembangan Wakaf Super Apps merupakan bagian dari ikhtiar untuk mengembangkan ekosistem digital wakaf yang memudahkan stakeholders perwakafan menunaikan ibadah wakaf.
Badan Wakaf Indonesia (BWI) meluncurkan layanan digital Wakaf Super Apss. Peluncuran layanan tersebut selain untuk mempermudah masyarakat berwakaf dan membantu para stakeholders perwakafan juga sebagai....
BWI dengan segala keterbatasan sumber yang dimiliki, akan tetap berjuang agar dunia perwakafan nasional kembali bangkit, salah satunya melalui media digital.