KABUL -
Taliban memposting ratusan
kendaraan militer Amerika Serikat (AS) yang diklaim ditinggalkan dalam kekacauan penarikan pasukan di
Afghanistan . Kini, kendaraan militer itu telah menjadi bagian dari pasukan Taliban.
Taliban mengklaim telah memperbaiki dan menggunakan kembali sekitar 300 kendaraan militer yang ditinggalkan oleh AS selama penarikan pasukannya yang kacau dari Afghanistan pada tahun 2021.
Dalam sebuah postingan di Twitter oleh Kementerian Pertahanan Afghanistan, deretan kendaraan digambarkan, beberapa di antaranya tampak seperti truk lapis baja yang menyerupai Humvee.
Baca Juga: Serangan Bom Bunuh Diri Dekat Kemenlu Afghanistan Tewaskan 6 Orang Menurut Kantor Berita Khaama mengutip media pemerintah, kendaraan-kendaraan itu sengaja dirusak oleh AS dan sekutunya selama penarikan pasukan koalisi yang tergesa-gesa dari negara itu pada April 2021, dan sekarang digunakan oleh pasukan Taliban seperti dilansir dari
Business Insider, Rabu (29/3/2023).
Menurut laporan kongres tahun 2021 yang diperoleh CNN, AS meninggalkan peralatan militer senilai USD7 miliar yang telah diberikannya kepada bekas pemerintah Afghanistan dalam pertempurannya dengan pemberontak Taliban sebelum runtuh dan pendukung internasionalnya melarikan diri.
Reuters melaporkan Taliban telah menggunakan peralatan itu untuk memodernisasi pasukannya. Kelompok itu memamerkan kendaraan militer AS yang disita dalam sebuah parade di Kabul pada 2021.
Baca Juga: Taliban Ingin Kontrol Lebih Banyak Misi Diplomatik Afghanistan Menurut BBC, pensiunan kepala Komando Pusat AS Jenderal Kenneth McKenzie mengatakan pada tahun 2021 bahwa 70 kendaraan tahan ranjau yang dilindungi dari penyergapan ditinggalkan di Afghanistan, bersama dengan 27 Humvee.
(ian)