floating-KCI Masih Kaji Rencana...
KCI Masih Kaji Rencana Impor Darurat KRL dari Jepang
KCI Masih Kaji Rencana...
KCI Masih Kaji Rencana Impor Darurat KRL dari Jepang
Rabu, 03 Mei 2023 - 16:59 WIB
JAKARTA - PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) menyatakan, rencana impor darurat gerbong Kereta Rel Listrik (KRL) yang dicanangkan oleh Kementerian BUMN hingga kini masih dalam tahap pengkajian oleh berbagai instansi.

VP Corporate Secretary KAI Commuter, Anne Purba mengatakan, pihaknya kini tengah menjalankan sejumlah rekomendasi dari review oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).

"Ini lagi dikaji, karena kan ada juga rekomendasi retrofit dengan INKA. Alhamdulillah BPKP juga melakukan review sehingga ada beberapa yang kita concern untuk kita jalankan," bebernya, Rabu (3/5/2023).

Baca juga: Pengembangan Stasiun Tanah Abang Dimulai, Bisa Tampung 300 Ribu Penumpang per Hari

Anne menuturkan, pihaknya juga sudah bekerja sama dengan PT INKA untuk pengadaan kereta baru sebanyak 16 kereta produksi lokal melalui PT INKA yang dapat dioperasikan pada tahun 2025-2026 mendatang. "Yang pasti opsi retrofit dan pengadaan kereta baru kita jalankan," tukasnya.

Sebagai informasi, wacana darurat impor KRL bekas dari Jepang muncul dari Wakil Menteri BUMN II Kartika Wirjoatmodjo atau Tiko yang menyebut bahwa impor tersebut dilakukan untuk keadaan darurat.

Baca juga: Soal Wacana Darurat Impor KRL Bekas, Menperin: Berani Nggak Ngeluarin Izinnya

Pasalnya, kapasitas penumpang KRL cukup tinggi pada waktu atau jam sibuk (peak hour). Di sisi lainm PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) harus mempensiunkan 10 rangkaian KRL pada 2023 dan 16 rangkaian KRL pada 2024

"Kita lagi diskusi, nanti Senin (pekan depan) mau ketemu Kepala BPKP, nanti ada Menko Marves, Menperin, Mendag, kita izin ada impor darurat saja," papar Tiko usai rapat kerja (raker) dengan Komisi VI DPR RI, Rabu (12/4).
(ind)
Baca Berita
Dengarkan Selanjutnya :
Tarif Trump Akhirnya...
Tarif Trump Akhirnya Luluh, Berikut Kronologi Perang Dagang AS dan China
Harga Emas Antam Lagi-lagi...
Harga Emas Antam Lagi-lagi Ambruk, Hari Ini Turun Rp21 Ribu
Kisah Komando Pasukan...
Kisah Komando Pasukan Gabungan Sekutu ABDACOM Berperang Melawan Jepang di Pulau Jawa
150 Pelaku UMKM Diajak...
150 Pelaku UMKM Diajak Bahas Strategi Pengiriman Berbasis Teknologi
Aturan TKDN Direvisi,...
Aturan TKDN Direvisi, Menperin: Bangun Industri Sulit, Menghancurkannya Sangat Mudah