JAKARTA - PT Sucofindo menyatakan kesiapan dalam mendukung pencapaian target produksi minyak bumi sebanyak 1 juta barel per hari (bph) dan 12 miliar gas standar kaki kubik per hari (bscfd) pada 2030 yang dicanangkan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Minyak dan Gas Bumi ( SKK Migas ) melalui layanan tingkat komponen dalam negeri (TKDN).

"Hal ini sejalan dengan salah satu pilar utama program IOG Transformation SKK Migas, yaitu menuju 1 juta barel minyak dan 12 miliar gas standar kaki kubik per hari pada tahun 2030 dengan capaian TKDN yang maksimal," ungkap Direktur Utama Sucofindo Jobi Triananda dalam keterangan pers, Senin (22/5/2023).

Baca Juga: Wapres Minta Target Produksi Minyak 1 Juta Barel Dipercepat Sebelum 2030

Jobi mengatakan, dalam layanan TKDN, Sucofindo siap membantu pelaku usaha untuk konsultansi dan sosialisasi secara masif. Hal itu, jelas dia, dilakukan guna menjaring objek verifikasi sebanyak-banyaknya dan tidak terbatas pada sertifikasi TKDN barang. "Untuk menyukseskan program TKDN, Sucofindo memiliki infrastruktur, auditor yang terakreditasi, serta pengalaman yang mumpuni untuk melayani jasa verifikasi TKDN," tambahnya.

Guna mendukung SKK Migas untuk meningkatkan kapabilitas dalam negeri, lanjut dia, Sucofindo juga mampu memberikan pelayanan TIC (Testing, Inspection, and Certification) di sektor migas dari hulu ke hilir. Di antaranya, layanan inspeksi peralatan dan instalasi industri migas, quality assurance/quality control untuk fasilitas industri migas, pertambangan dan pembangkit listrik, dan uji tanpa rusak.

Baca Juga: Rusia: Bakhmut Telah Dikuasai Sepenuhnya

Untuk memastikan industri migas dan pertambangan yang berkelanjutan, sambung dia, Sucofindo juga memiliki layanan TIC di bidang lingkungan dan sosial. Sucofindo antara lain memiliki layanan kajian, audit lingkungan dan monitoring pengelolaan lingkungan terpadu, audit energi bangunan, konsultansi environmental, social and governance, konsultasi pencapaian PROPER, dan lain-lain.

Di bagian lain, terkait perhelatan Pra-Forum Kapasitas Nasional tahun 2023 yang bertema Pengembangan Integrasi Kapabilitas Dalam Negeri dalam Rangka Peningkatan Kapasitas Nasional, Jobi berharap para pelaku usaha dapat saling berintegrasi dan berkolaborasi mewujudkan target tersebut.