JAKARTA - Dalam rangka merayakan 100 tahun Disney, fans di seluruh dunia mulai dapat berpartisipasi dalam lelang Create 100 serta membawa pulang karya unik dari inspirasi cerita dan karakter Disney. Lelang global ini menampilkan karya seni dan pengalaman unik, sumbangan dari para kreator visionaris ternama dan next generation talent tingkat dunia di industri fesyen, musik, seni, dan lain-lain.
Aktris/produser film Prilly Latuconsina dan seniman mosaik Rubik's Cube Chintya Akemi Keirayuki adalah perwakilan dari Indonesia, yang telah meluncurkan first look karya yang mereka donasikan untuk Create 100 di media sosial beberapa waktu lalu.
Setiap karya yang didonasikan oleh para kreator terinspirasi dari hubungan pribadi mereka dengan cerita dan karakter dari Disney, Pixar, Marvel, Star Wars, dan 20th Century. Lelang Create 100 dibuka untuk peminat di 18 negara, mulai 12 Oktober hingga 30 Oktober 2023. Hasil dari lelang ini akan disumbangkan kepada Make-A-Wish.
Prilly bergabung dengan deretan tokoh inspiratif dari seluruh dunia mendukung Create 100. Prilly juga dikenal karena kontribusinya di berbagai inisiatif sosial yang bertujuan untuk mempromosikan dan memberdayakan sektor ekonomi kreatif Indonesia yang dinamis.
Bersama Prilly, mewakili next generation talent dari Indonesia adalah Chintya Akemi Keirayuki, seorang seniman mosaik Rubik's Cube yang pernah memecahkan rekor nasional lewat karya mosaik yang menggambarkan Marvel Studios' Super Hero Ant-Man menggunakan lebih dari 1.700 buah Rubik's Cube.
Mengekspresikan bagaimana cerita-cerita klasik Disney mempengaruhi perjalanan kreativitas mereka, Prilly menyumbangkan satu set perhiasan yang terinspirasi oleh The Little Mermaid, sementara Chintya mempersembahkan karya mosaik Rubik's Cube yang menggambarkan Mickey Mouse sebagai sorcerer’s apprentice.
Berikut adalah karya sumbangan mereka untuk Create 100 dan cerita di baliknya.
Kalung dan Anting Terinspirasi oleh The Little Mermaid karya Prilly LatuconsinaTerinspirasi oleh karakter Disney ikonik dari "The Little Mermaid", Ariel, Prilly Latuconsina menuangkan imajinasinya ke dalam sepasang kalung dan anting yang mempesona, yang warnanya diambil dari warna sirip Ariel, yaitu sentuhan biru dan merah muda. Selain itu, sebagai ekspresi cintanya untuk lautan, pantai terindah di Indonesia yakni Pink Beach juga menjadi inspirasi Prilly dalam memilih warna untuk koleksi aksesorinya.
"Ketika kecil, saya menonton film The Little Mermaid berulang kali. Bagi saya, karakter Ariel adalah sosok yang kuat, mandiri, dan tidak pernah takut untuk menuturkan keinginannya. Ariel juga berani dan tidak ragu mengeksplorasi banyak hal. Karakter ini beresonansi kuat dengan saya, dan sangat menginspirasi saya sebagai seorang perempuan," kata Prilly Latuconsina.
The Magical Mickey Mouse: 100 to Infinity oleh Chintya Akemi Keirayuki Chintya Akemi Keirayuki dan karyanya. Foto/Istimewa
Terinspirasi oleh Mickey Mouse sebagai sorcerer’s apprentice, Chintya Akemi Keirayuki membuat sebuah mosaik yang terbuat dari 1.008 buah Rubik’s Cube, di mana angka 100 melambangkan ulang tahun Disney yang ke-100 dan angka 8 mencerminkan simbol ketidakterbatasan atau “infinity”.
Chintya terinspirasi oleh kisah-kisah Disney yang tak lekang oleh waktu, untuk terus menciptakan momen ajaib selama 100 tahun ke depan hingga waktu yang tak terbatas.
"Ketika kita mendengar nama 'Disney', Mickey Mouse biasanya adalah karakter pertama yang terlintas dalam pikiran. Seni mosaik yang saya buat untuk Create 100 ini terbuat dari tepat 1.008 buah Rubik's Cube. Ada arti khusus di balik angka ini, yaitu angka 100 untuk ulang tahun Disney yang ke-100, dan angka 8 mencerminkan simbol infinity. Harapan saya adalah, pada ulang tahunnya yang ke-100 ini, Disney akan terus memberi kita momen ajaib selama 100 tahun lagi hingga waktu yang tak terbatas," bebernya.
Untuk memperingati inisiatif tersebut, Disney juga telah mendonasikan USD1 juta kepada Make-A-Wish untuk membantu mewujudkan mimpi dan harapan anak-anak dengan penyakit kritis di seluruh dunia.
(tsa)