floating-Intip Spesifikasi Dzura,...
Intip Spesifikasi Dzura, Kendaraan Lapis Baja Berbasis Toyota Land Cruiser
Intip Spesifikasi Dzura,...
Intip Spesifikasi Dzura, Kendaraan Lapis Baja Berbasis Toyota Land Cruiser
Sabtu, 03 Agustus 2024 - 15:00 WIB
JAKARTA - Militer Ukraina tak ketinggalan dalam hal inovasi kendaraan tempur dengan Rusia . Terbaru, mereka memperkenalkan Dzura, kendaraan lapis baja yang dirancang untuk operasi taktis di medan tempur.

Kendaraan lapis baja ini murni diproduksi sendiri dengan menggunakan sasis Toyota Land Cruiser 70.

Defense Express, Sabtu (3/8/2024) melaporkan, Dzura dilengkapi dengan kapsul lapis baja khusus yang memberikan perlindungan balistik bagi personel terhadap tembakan senjata ringan. Desain kapsul ini memungkinkan pemasangan senapan mesin pada turret.

Baca Juga: Ini Alasan Kendaraan Lapis Baja Disebut Tank, Sebab...

Kendaraan lapis baja ringan ini berukuran kompak dan relatif ringan, sehingga meningkatkan kemampuan off-road-nya. Insinyur Ukraina juga memperkuat suspensi kendaraan, dan kendaraan ini memiliki jangkauan lebih dari 650 kilometer.

Kendaraan lapis baja dapat diproduksi dalam berbagai konfigurasi untuk menyesuaikan berbagai tujuan, seperti pengintaian dan patroli, tugas logistik, evakuasi korban luka, dan lainnya.

Baca Juga: Kehebatan Mbombe 6x6, Kendaraan Lapis Baja Terbaru Ukraina

Kementerian Pertahanan Ukraina telah menyetujui penggunaan kendaraan lapis baja Dzura di medan tempur melawan Rusia. Alhasil dalam waktu dekat keandalan kendaraan ini akan diuji di lapangan.
(msf)
Baca Berita
Dengarkan Selanjutnya :
Macron Dituding Bawa...
Macron Dituding Bawa Kokain saat ke Ukraina, Ini Kata Pemerintah Prancis
Profil Serda Satria...
Profil Serda Satria Arta Kumbara, Mantan Marinir TNI AL yang Ikut Berperang di Rusia
Zelensky Siap Berunding...
Zelensky Siap Berunding Langsung dengan Putin untuk Akhiri Perang Rusia-Ukraina
Rusia Tidak Takut dengan...
Rusia Tidak Takut dengan Ancaman Sanksi Besar-besaran dari Barat
Putin Usul Rusia-Ukraina...
Putin Usul Rusia-Ukraina Berunding Langsung Tanpa Prasyarat di Istanbul 15 Mei