JAKARTA - Penjualan mobil baru secara domestik tahun ini alami penurunan. Ini berbanding terbalik dengan pasar mobil bekas yang stabil, bahkan cenderung alami kenaikan, terutama pada sejumlah model.

Hal tersebut terungkap dari catatan balai lelang otomotif JBA Indonesia. Sejak Januari hingga September 2024, tercatat penjualan mobil lebih dari 57 ribu unit dan motor sebesar 42 ribu unit.

Dari angka tersebut, lima jenis mobil penumpang yang paling diminati adalah Toyota Avanza seri G 1.3 2018, Toyota Calya 1.2 G 2023, Daihatsu Sigra R 2023, Honda Brio Satya 1.2E 2023, dan Toyota Innova seri G 2018.

Sedangkan untuk motor, yang paling laris hingga kuartal 3 ini adalah Honda Beat eSP FI CW 2023, Yamaha Nmax 2023, Honda Scoopy 2023, Yamaha Gear 125 2023, dan Honda Beat Street eSP 2023.

"Sebagai perusahaan jasa lelang, salah satu sumber tingkat produktivitas bisnis kami adalah kepercayaan para pelanggan. Yakni penitip unit perusahaan dan perorangan serta peserta lelang," kata Kazuhiro Shioyama, Chief Executive Officer PT JBA Indonesia, di Jakarta, Kamis (21/11/2024).

Tahun ini, JBA melakukan ekspansi dengan membuka cabang motor JBA Indonesia terbesar di Jakarta yang dapat menampung hingga 1.500 motor. Ekspansi yang dilakukan berhasil mendukung kenaikan penjualan pada tahun ini.

"Kami juga melakukan diversifikasi lelang dan inovasi layanan kepada para pelanggan kami, baik layanan digital maupun layanan luring," ujar Deny Gunawan, Chief Operating Officer PT JBA Indonesia.

Deny mengatakan pasar mobil baru yang menurun akibat harga yang sangat tinggi. Hal ini membuat masyarakat beralih ke mobil bekas dengan harga yang lebih terjangkau dengan model yang diinginkan.

Baca Juga: 30 Tahun BYD: dari Pabrik Baterai Motorola dan Nokia hingga Merajai Industri Mobil Listrik Dunia

"Jualan mobil baru lagi agak lesu, tetapi yang kami lihat itu ada switching ke mobil bekas yang memang justru jadi peluang buat JBA untuk terus besarkan market,"tuturnya.