floating-Potret Presiden Baru...
Potret Presiden Baru Suriah Ahmad Al Sharaa Memasuki Ka'bah
Potret Presiden Baru...
Potret Presiden Baru Suriah Ahmad Al Sharaa Memasuki Ka'bah
Selasa, 04 Februari 2025 - 16:51 WIB
RIYADH - Ahmad Al Sharaa belum lama ini melakukan kunjungannya ke Arab Saudi setelah menyandang jabatan Presiden Suriah yang baru pada akhir Januari 2025.

Dilansir dari Al Jazeera, Ahmed al-Sharaa dari Suriah telah tiba di Arab Saudi dan bertemu dengan Putra Mahkota Mohammed bin Salman (MBS) dalam perjalanan luar negeri pertamanya sejak ditunjuk sebagai presiden pemerintahan transisi awal pekan ini.

Setelah pertemuan itu, al-Sharaa mengatakan, “Pertemuan dengan MBS telah menunjukkan Arab Saudi memiliki keinginan tulus untuk mendukung Suriah dalam membangun masa depannya.”

Osama Bin Javaid dari Al Jazeera mengatakan, “Al-Sharaa memilih Riyadh sebagai tujuan pertamanya untuk memastikan Arab Saudi tahu dan menyadari pentingnya Suriah baru ini menempatkannya di bawah.”

Potret Ahmad Al Sharaa Masuki Ka'bah



Dalam rangka kunjungannya ke Arab Saudi, Presiden Suriah Ahmad Al Sharaa sempat melaksanakan ibadah umrah bersama dengan keluarga dan kelompok terdekatnya.

Ketika melakukan ibadah umrah, Presiden Suriah ini sempat masuk ke dalam Kabah. Fasilitas untuk masuk kedalam Kabah sendiri hanya diperbolehkan bagi tamu Kehormatan saja.

Sosok Ahmad Al Sharaa



Ahmad Al Sharaa sendiri resmi ditunjuk jadi presiden untuk “periode transisi” Suriah, setelah digulingkannya kekuasaan Bashar al-Assad.

Dilansir dari BBC, Sharaa menyebut jika dirinya akan membentuk dewan legislatif sementara untuk membantu memerintah sampai konstitusi baru disetujui

“Semua kelompok pemberontak yang menentang Assad dalam perang saudara 13 tahun akan dibubarkan dan diintegrasikan ke dalam lembaga-lembaga negara,” ujar dia.

Pria bernama lengkap Ahmed Hussein al-Sharaa lahir pada 29 Oktober 1982, merupakan tokoh revolusioner Suriah, komandan militer, dan politisi yang telah menjabat sebagai presiden Suriah sejak 29 Januari 2025.

Al-Sharaa lahir di Riyadh, Arab Saudi, dari keluarga Muslim Sunni Suriah dari Dataran Tinggi Golan. Dia dibesarkan di ibukota, Damaskus, dan tercatat pernah ikut serta dalam al-Qaeda di Irak sesaat sebelum invasi Irak 2003.

Namun pada akhirnya ia memutuskan hubungan dengan al-Qaeda, dan berfokus pada pemerintahan di Suriah daripada jihadisme transnasional.

Al-Shara menggabungkan al-Nusra dengan organisasi lain untuk membentuk Hay'at Tahrir al-Sham pada 2017, menjabat sebagai emir dari 2017 hingga 2025.

Dia kemudian mendirikan pemerintahan teknokratis yang dikenal sebagai Pemerintah Keselamatan Suriah di wilayah HTS, mengumpulkan pajak, menyediakan layanan publik, dan mengeluarkan kartu identitas kepada penduduk, meskipun menghadapi kritik untuk taktik otoriter dan menekan perbedaan pendapat.

Baca juga: AS Yakin Iran Diam-diam Cari Jalan Pintas untuk Membuat Bom Nuklir
(sya)
Baca Berita
Dengarkan Selanjutnya :
5 Negara yang Menolak...
5 Negara yang Menolak Membantu Padamkan Kebakaran Israel
Jet-jet Tempur Israel...
Jet-jet Tempur Israel Bombardir Damaskus Dekat Istana Presiden Suriah
Calon Jemaah Haji 2025...
Calon Jemaah Haji 2025 Dilepas Menag, Tiba di Madinah Besok
Inggris Berunding dengan...
Inggris Berunding dengan Prancis dan Arab Saudi untuk Akui Negara Palestina pada Juni
Luka dan Dendam Masih...
Luka dan Dendam Masih Membara di Benak Rakyat Suriah, Makam Ayah Bashar Al Assad Dibongkar dan Jenazahnya Dicuri