JAKARTA -
Hamas, pada akhir Januari lalu, mengakui ada 16 pemimpin seniornya yang tewas sejak perang brutal
Israel pecah di Gaza pada 7 Oktober 2023.
Dari belasan pemimpin itu, ada 6 komandan terkenal Hamas yang dibunuh pasukan Zionis Israel, baik di Gaza maupun di luar wilayah tersebut.
"Hamas memuji para pemimpin yang gugur atas peran mereka dalam perlawanan terhadap Israel," kata kelompok perlawanan Palestina tersebut dalam sebuah pernyataan saat itu.
Baca Juga: Bodohnya AS, Kirim Senjata ke Israel untuk Membunuh Warga Amerika di Palestina "Kematian mereka tidak akan melemahkan perlawanan," imbuh pernyataan Hamas.
Pada 19 Januari 2025, perjanjian gencatan senjata dan pertukaran tahanan antara Hamas dan Israel mulai berlaku, awalnya berlangsung selama 42 hari, di mana negosiasi akan dilanjutkan untuk tahap-tahap selanjutnya dari kesepakatan tersebut. Kesepakatan tersebut dimediasi oleh Mesir dan Qatar, dengan dukungan dari Amerika Serikat.
Namun, Israel berkali-kali melanggar perjanjian tersebut dengan menyerang Gaza selama perjanjian masih berlaku.
Hingga hari ini (9/4/2025), perang brutal Israel di Gaza sudah memasuki hari ke-549. Menurut laporan
Middle East Monitor, sebanyak 50.752 orang meninggal di Gaza akibat pengeboman dan serangan darat Zionis Israel. Sebanyak 115.475 lainnya terluka, dan lebih dari 11.000 warga dinyatakan hilang.
Daftar 6 Komandan Terkenal Hamas yang Dibunuh Zionis Israel sejak Perang Gaza Pecah
1. Ismail Haniyeh
♦Jabatan: Kepala Biro Politik Hamas.
♦Dibunuh Zionis Israel di Teheran, Iran, pada 31 Juli 2024.
2. Mohammed Deif
♦Jabatan: Panglima Brigade al-Qassam (sayap militer Hamas).
♦Dibunuh Zionis Israel melalui serangan udara di Gaza pada 1 Agustus 2024.
Deif telah masuk dalam daftar orang yang akan dibunuh Israel setidaknya sejak awal tahun 2000-an.
3. Yahya Sinwar
♦Jabatan: Kepala Biro Politik Hamas (pengganti Ismail Haniyeh). Sebelumnya, dia adalah komandan lapangan Hamas.
♦Dibunuh Zionis Israel di Gaza pada 16 Oktober 2024. Kematiannya terkenal karena masih melakukan perlawanan terakhir meski kondisinya terluka.
4. Saleh-Al Arouri
♦Jabatan: Wakil Kepala Hamas yang beroperasi di Beirut, Lebanon. Dia merupakan salah satu pendiri Brigade al-Qassam.
♦Dibunuh Zionis Israel melalui serangan pesawat nirawak Israel di pinggiran selatan Dahiyeh, Beirut pada 2 Januari 2024.
5. Marwan Issa
♦Jabatan: Wakil Panglima Brigade al-Qassam.
♦Dibunuh dalam serangan udara di Gaza pada Maret 2024, menurut militer Israel.
Dia juga berada di urutan teratas orang yang paling dicari Israel bersama Deif dan Sinwar.
6. Fatah Sharif
♦Jabatan: Komadan lapangan Hamas yang beroperasi di Lebanon.
♦Dibunuh dalam serangan udara Zionis Israel di Lebanon pada 30 September 2024.
(mas)