floating-Duel Charging Station...
Duel Charging Station di ASEAN: Indonesia Tertinggal Jauh? PLN Punya 3.772 SPKLU, Thailand dan Singapura Unggul!
Duel Charging Station...
Duel Charging Station di ASEAN: Indonesia Tertinggal Jauh? PLN Punya 3.772 SPKLU, Thailand dan Singapura Unggul!
Senin, 28 April 2025 - 20:38 WIB
JAKARTA - Indonesia tengah berjuang keras untuk mengejar ketertinggalan dalam perlombaan elektrifikasi kendaraan bermotor. PT PLN (Persero), sebagai salah satu pemain kunci dalam penyediaan infrastruktur kendaraan listrik, mengklaim telah membangun fondasi yang cukup signifikan.

Hingga Maret 2025, PLN memastikan telah berdiri kokoh 3.772 unit Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang tersebar di seluruh nusantara.

Namun, benarkah jumlah ini sudah memadai untuk mengakomodasi lonjakan kendaraan listrik yang diprediksi akan terus meningkat? Pertanyaan ini menjadi semakin relevan ketika kita menilik perbandingan dengan negara-negara tetangga di kawasan ASEAN.

"SPKLU roda empat per Maret 2025, kita sudah bangun 3.772 unit di seluruh Indonesia," ujar VP Perencanaan dan Strategi Pengembangan Produk Niaga PLN Rudiana Nurhadian dalam diskusi bertajuk 'Indonesia as the Next EV Production Hub' di Jakarta, belum lama ini.

Sebuah angka yang terdengar menjanjikan, namun menyimpan ironi jika dibandingkan dengan kemajuan negara lain.

Sebaran 3.772 unit SPKLU roda empat di Indonesia terpusat di beberapa wilayah: 2.667 unit di Jawa, 442 unit di Sumatera, 217 unit di Kalimantan, 148 unit di Sulawesi, 246 unit di Bali dan Nusa Tenggara, 25 unit di Maluku, serta 27 unit di Papua.

Data ini memperlihatkan ketimpangan yang signifikan, di mana sebagian besar infrastruktur masih terkonsentrasi di Pulau Jawa.

PLN juga mencatat pembangunan 9.956 unit SPKLU untuk sepeda motor listrik sejak 2021 hingga Maret 2025, serta 2.240 unit Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU).

Selain itu, 33.086 unit home charging yang terintegrasi dengan sistem PLN juga telah terpasang. Ragam jenis pengisian daya, mulai dari standard charging, medium charging, fast charging, hingga ultra fast charging, menunjukkan upaya PLN untuk mengakomodasi berbagai kebutuhan pengguna EV.

Namun, tantangan terbesar tetaplah pemerataan infrastruktur. "Ketersediaan SPKLU masih menjadi tantangan utama dalam mengadopsi kendaraan listrik. Sebab, belum meratanya infrastruktur membuat masyarakat ragu untuk beralih ke kendaraan berbasis energi listrik," ungkap Rudiana, menyuarakan kekhawatiran yang juga dirasakan oleh calon konsumen EV di Indonesia.

Saat ini, sekitar 30 persen dari total 3.772 SPKLU roda empat merupakan hasil kemitraan, dengan 1.450 mesin mitra dan lebih dari 2.700 mitra yang menyediakan lahan, sementara perangkat disiapkan oleh PLN.

Skema kemitraan ini menjadi salah satu strategi PLN untuk mempercepat pembangunan SPKLU di seluruh Indonesia.

Perbandingan Mencengangkan dengan Negara Tetangga

Lalu, bagaimana posisi Indonesia jika dibandingkan dengan negara-negara ASEAN lainnya?

Data yang tersedia hingga akhir tahun 2024 menunjukkan jurang yang cukup dalam:

1. Thailand: Telah memiliki 9.889 outlet pengisian daya pada Juli 2024, dan diperkirakan jumlahnya terus bertambah signifikan.

2. Malaysia: Telah memasang 3.354 stasiun pengisian daya EV pada akhir tahun 2024, dengan target ambisius 10.000 stasiun pada akhir tahun 2025.

3. Singapura: Telah memiliki lebih dari 15.300 stasiun pengisian daya yang terpasang di seluruh negeri pada November 2024.

Baca Juga: Tambah SPKLU, PLN Antisipasi Lonjakan Pemudik Kendaraan Listrik saat Lebaran



4. Filipina: Kini memiliki lebih dari 900 stasiun pengisian daya EV.

5. Vietnam: VinFast, produsen mobil listrik lokal, telah membangun jaringan 3.000 stasiun pengisian daya.

Data-data ini memperlihatkan bahwa Indonesia, meskipun telah melakukan upaya, masih jauh tertinggal dalam hal jumlah infrastruktur pengisian daya EV dibandingkan dengan Thailand ataupunSingapura.
(dan)
Baca Berita
Dengarkan Selanjutnya :
Pengguna Mobil Listrik...
Pengguna Mobil Listrik Makin Marak, SPKLU dari Jepang Perluas Infrastruktur
Mudik Lebaran dengan...
Mudik Lebaran dengan Kendaraan Listrik Melonjak 460%, Masyarakat Tak Gentar Jarak Jauh!
Pemudik Bisa Istirahat...
Pemudik Bisa Istirahat dan Isi Energi Gratis di SPKLU PLN dengan Extrajoss Ultimate
Instalasi DC Fast Charger...
Instalasi DC Fast Charger Baru Hadir di BYD Haka Auto
Revolusi Pengisian Daya...
Revolusi Pengisian Daya Mobil Listrik: BYD Luncurkan Charger 1.000 kW, 5 Menit Isi Daya untuk 400 Km!