floating-Luncurkan BMD di Mojokerto,...
Luncurkan BMD di Mojokerto, Baznas Bantu Kembangkan Usaha UMKM
Luncurkan BMD di Mojokerto,...
Luncurkan BMD di Mojokerto, Baznas Bantu Kembangkan Usaha UMKM
Selasa, 29 April 2025 - 10:08 WIB
MOJOKERTO - Badan Amil Zakat Nasional ( Baznas ) RI bersama Baznas Kota Mojokerto resmi meluncurkan Program Baznas Microfinance Desa (BMD) di Mojokerto. Peluncuran ini sebagai langkah strategis meningkatkan ekonomi mustahik melalui dukungan akses modal usaha dan pendampingan pengembangan usaha mikro.

Hingga saat ini, terdapat 26 BMD yang tersebar di 17 provinsi di Indonesia. Termasuk BMD Mojokerto yang telah diinisiasi sejak akhir 2024 dan mulai beroperasi pada 2 Januari 2025.

Peluncuran BMD ini diselenggarakan di Kantor BMD Mojokerto, Jawa Timur. Kegiatan tersebut dihadiri Ketua Baznas RI, Noor Achmad, Pimpinan Baznas RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Saidah Sakwan, Pimpinan Baznas RI Bidang SDM, Keuangan, dan Umum selaku Pimpinan Pembina Wilayah Provinsi Jawa Timur, Kol. CAJ (Purn) Nur Chamdani, Ketua Baznas Provinsi Jawa Timur Ali Maschan Moesa, Ketua Baznas Kota Mojokerto Dwi Hariadi, dan Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari.

Baca juga: Resmikan ZCorner di Banyumas, Baznas RI Tingkatkan Kesejahteraan UMKM

Ketua Baznas RI Noor Achmad menyampaikan, Program BMD adalah salah satu upaya strategis Baznas dalam meningkatkan kesejahteraan ekonomi mustahik di wilayah perdesaan, termasuk di Mojokerto.

"Program BMD menjadi salah satu program unggulan Baznas yang telah berhasil membantu ribuan mustahik pelaku usaha mikro di berbagai daerah. Kini, Mojokerto menjadi bagian dari kota yang menerima manfaat program ini," ujarnya, Selasa (29/4/2025).

Baca juga: Deretan Dirreskrimsus yang Dimutasi Kapolri pada Maret 2025, Ini Daftar Namanya

Dia menjelaskan, BMD merupakan program penyaluran dana zakat, infak, dan sedekah (ZIS) Baznas yang bergerak pada layanan keuangan mikro yang ditujukan untuk para mustahik pelaku usaha mikro dalam bentuk bantuan permodalan dan pendampingan pengembangan usaha.

"Pembiayaan BMD menggunakan prinsip al-Qardh al-Hasan, yang artinya tanpa bunga (non-profit), dan sepenuhnya ditujukan untuk membantu mustahik mengembangkan usaha mereka tanpa terbebani cicilan yang memberatkan," lanjut Kiai Noor.

"BMD di Mojokerto ini menjadi yang ke-26 didirikan. Dengan bertambahnya lokasi BMD, diharapkan semakin banyak mustahik yang dapat mengakses modal usaha, mengembangkan bisnis, dan akhirnya mandiri secara ekonomi, serta berkontribusi pada perekonomian lokal," ujarnya.

Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari, menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh atas langkah Baznas RI menghadirkan Program BMD di wilayahnya. Menurutnya, program ini sangat sejalan dengan visi Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto dalam meningkatkan taraf hidup masyarakat berpenghasilan rendah.

“Kami menyambut baik hadirnya Program BMD dari Baznas RI di Kota Mojokerto. Bagi Kami Pemkot Mojokerto program ini memiliki dampak nyata bagi pelaku usaha kecil, khususnya dari kalangan masyarakat kurang mampu. Ini adalah bentuk kolaborasi yang sangat kami butuhkan dalam mewujudkan masyarakat yang mandiri dan sejahtera,” kata Ika.

Ika juga menegaskan, pihaknya siap bersinergi dengan BAZNAS dalam mendukung pendampingan, pelatihan, dan pemantauan agar para penerima manfaat BMD dapat mengembangkan usahanya secara berkelanjutan dan profesional.

Peluncuran BMD turut dihadiri Wakil Ketua II Baznas Provinsi Jawa Timur Ahsanul Haq, Wakil Ketua III Baznas Provinsi Jawa Timur Muhammad Zakki, Wakil Ketua IV Baznas Provinsi Jawa Timur Husnul Khuluq, Wakil Wali Kota Mojokerto Rachman Sidharta Arisandi.
(cip)
Baca Berita
Dengarkan Selanjutnya :
Menjaga Sinergi Pengelolaan...
Menjaga Sinergi Pengelolaan Zakat: Menanggapi Gugatan UU No. 23 Tahun 2011
Baznas RI Targetkan...
Baznas RI Targetkan 7.000 Hewan Kurban pada Iduladha 2025
Permudah Akses Kesehatan...
Permudah Akses Kesehatan Bagi Masyarakat, Baznas RI Resmikan RSB di Kepulauan Riau
Kembangkan Produk dan...
Kembangkan Produk dan Pemasaran, UMKM di Bali Belajar Pemanfaatan AI
Bantu Pedagang Kecil,...
Bantu Pedagang Kecil, Legislator Partai Perindo Jhony Kareth Bertekad Majukan UMKM Kota Sorong