JAKARTA - Bareskrim Polri pagi ini memanggil mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi) atau yang mewakili terkait tudingan ijazah palsu . Dalam pemeriksaan itu, tim penyidik meminta ijazah milik Jokowi ditunjukkan.

Usai menyerah ijazah, adik ipar Jokowi, Wahyudi Andrianto yang datang ke Bareskrim berharap kasus ini cepat selesai. "Ya cepet selesai ini. Capet gamblang gitu ya," kata Wahyu kepada wartawan di Bareskrim Polri, Jumat (9/5/2025).

Ia menjelaskan, kedatangannya ke Bareskrim Polri karena dipercaya Jokowi untuk menyerahkan ijazahnya kepada tim penyidik. "Ya kami dipercaya Pak Jokowi untuk diutus membawa dokumen ijazah, membawa dokumen ijazah untuk menyerahkan di Bareskrim ini. Jadi sementara hanya diperintahkan seperti itu aja," ucapnya.

Menurut Wahyu, Jokowi tak memberikan pesan khusus kepadanya ketika mendatangi Bareskrim Polri. "Tidak ada (pesan khusus). Hanya membawakan dokumen ini aja gitu. Untuk diserahkan ke Bareskrim," ucapnya.

Di tempat yang sama, kuasa hukum Jokowi, Yakup Hasibuan menyampaikan, tim penyidik Bareskrim Polri meminta ijazah SMA dan kuliah Jokowi. "Ijazah SMA dan ijazah kuliah sudah kami serahkan dua dokumen itu dan infonya kami akan diberitahu lagi ketika ujinya sudah selesai," imbuhnya.

Yakup menjelaskan, kedatangan ke Bareskrim Polri karena Jokowi sebagai pihak terlapor atas pengaduan masyarakat. Sementara laporan di Polda Metro Jaya, Jokowi sebagai pihak pelapor.

Ijazah yang diserahkan hari ini, akan dilakukan uji forensik untuk menentukan keaslian dokumen yang ia serahkan kepada penyidik.

"Oleh karena itu hari ini kita sudah serahkan semuanya kepada pihak Bareskrim untuk ditindaklanjuti, untuk dilakukan uji lab forensik," ucapnya.

Baca juga: Rampung Diperiksa Bareskrim, Pengacara Serahkan Ijazah Jokowi ke Penyidik

Di sisi lain, Yakup belum mengetahui secara pasti apakah nantinya penyidik akan memanggil Jokowi. Namun dia menegaskan Jokowi siap hadir ke Bareskrim Polri jika keterangan memang dibutuhkan.

"Kita belum tahu, karena kita masih menunggu semua dr para penyidik. Sehingga mungkin nanti untuk detail penyelidikannya seperti apa itu mungkin bisa ditanya langsung kepada penyidik," ujarnya.

Adapun dalam undangan pemanggilan ini, selain Yakup dan Wahyudi, turut hadir ajudan Jokowi Kompol Syarif Muhammad Fitriansyah. Mereka tiba di Bareskrim Polri sekira pukul 09.29 WIB dan selesai pemeriksaan pukul 11.09 WIB.