floating-Viral Penumpang Ojol...
Viral Penumpang Ojol Dihantam Palang: Hidung Remuk, Tuntut Ganti Rugi Rp80 Juta ke Gojek!
Viral Penumpang Ojol...
Viral Penumpang Ojol Dihantam Palang: Hidung Remuk, Tuntut Ganti Rugi Rp80 Juta ke Gojek!
Senin, 12 Mei 2025 - 11:03 WIB
JAKARTA - Sebuah tayangan video bikin jantung “mencelos”. Bukan adegan kejar-kejaran di jalanan, melainkan momen saat seorang penumpang ojek online (ojol) tiba-tiba dihantam palang pintu parkir otomatis!

Benturan keras itu tak main-main: tulang hidung korban remuk berdasarkan hasil pemeriksaan medis. Tak terima dengan respons dingin pihak aplikasi, sang penumpang pun melayangkan tuntutan ganti rugi sebesar Rp80 juta!

Kengerian itu terekam jelas dalam unggahan akun Instagram @michaelangelomanurung, sang korban nahas. Dalam video CCTV singkat, palang pintu parkir terlihat turun dengan kecepatan kilat, tepat menghantam wajah penumpang yang malang. Spontan, tangannya membekap wajah, menahan perih yang menusuk tulang.

Kisah tragis ini bermula saat palang pintu parkir terbuka lebar setelah seorang pengendara motor lain membayar parkir dan melintas dengan selamat. Detik berikutnya, munculah driver ojol yang membonceng Michael, melaju kencang tanpa sedikit pun memperlambat laju kendaraannya, seolah tak menyadari bahaya yang mengintai di depan mata.

Alhasil, tabrakan tak terhindarkan! Palang besi itu menghantam keras, bahkan sampai mengalami kerusakan.

Sang driver ojol, yang terlambat menyadari palang yang hendak menutup, secara refleks menundukkan kepala, selamat dari maut yang sama. Namun, Michael, yang duduk di belakang dan tak menyangka akan ada "serangan" mendadak dari atas, tak sempat menghindar. Benturan keras itu langsung membuatnya terhuyung.

Akibatnya fatal! Tulang hidung Michael retak parah. Ia harus menjalani serangkaian tindakan medis yang tentu saja menguras biaya dan tenaga. Dalam curahan hatinya di media sosial, Michael tak bisa menyembunyikan kekecewaannya terhadap respons pihak Gojek Indonesia. Alih-alih solusi dan tanggung jawab, ia justru menerima jawaban yang membuatnya semakin meradang.

“Call center satu: ‘Bapak bisa kirim bukti rekaman dan bukti rekam medis ke email blablabla’, yang ternyata email no reply. Call center kedua: ‘Iya Pak, ini kan musibah’," tulis Michael, menirukan jawaban mengecewakan saat ia meminta pertanggungjawaban biaya pengobatan sebesar Rp80 juta kepada raksasa aplikasi tersebut.

Michael tak habis pikir dengan sikap lepas tangan Gojek Indonesia. Baginya, meskipun insiden ini disebabkan oleh kelalaian driver, perusahaan tetap memiliki tanggung jawab atas mitra yang berada di bawah naungannya.

“Mungkin ini kasus yang jarang terjadi, ketika kecelakaan hanya menimpa penumpangnya sendiri, ditambah kecelakaan ini akibat kelalaian pengemudi. Tapi, cara @gojekindonesia merespon kecelakaan ini betul-betul merugikan dalam banyak hal. Bayangkan, tulang nasal retak hingga jalur napas tertutup,” ungkapnya dengan nada getir.

Setelah unggahannya viral dan memicu gelombang kemarahan warganet, pihak perusahaan ojek online akhirnya mengeluarkan permintaan maaf tertulis. Namun, bak drama yang belum usai, mereka menolak membayar penuh biaya pengobatan Michael sebesar Rp80 juta dengan alasan batas maksimal asuransi penumpang hanya Rp25 juta.

Respons dingin dari perusahaan ojol ini sontak memantik amarah para warganet. Mereka menilai pihak mitra dan perusahaan sama-sama tak mau bertanggung jawab. Tak sedikit yang menyerukan agar sang driver pun turut dituntut atas kelalaiannya.

“driver juga perlu di tuntut , orang kecil ? motornya bisa di jual kok mas,” komentar akun @ind* dengan nada geram.

Kisah tragis Michael ini menambah daftar panjang keluhan terhadap layanan ojol.

“Udh fix gak usah pake gojek lah!! Minggu kemarin temen gw jg mengalami insiden yg tidak mengenakan, terjadi laka dgn gojekcar yg dia tumpangi, supir ninggalin dia begitu aja di tengah jalan tol dan cs gojek gak bisa di hubungi, bayangin betapa panik dan bingung nya tmn saya waktu itu!! Sampe akhirnya di jemout suaminya tmn saya tunggu di pinggir tol sendirian,” tulis salah seorang warganet.

Baca Juga: Driver Ojol hingga Konsumen Bisa Dirugikan Jika Grab dan Gojek Merger

Warganet @don* menyoroti perbedaan antara aturan layanan dan tanggung jawab sosial perusahaan. “25jt kan emg asuransinya, trus dari gojek gak mau keluar uang sebagai permohonan maaf? bedain lah antara term of service dengan tanggung jawab sosial,” tulisnya dengan nada kecewa.

Kisah Michael ini menjadi tamparan keras bagi industri ojek online. Di balik kemudahan dan kepraktisan yang ditawarkan, tersimpan risiko yang tak terduga. Pertanyaan pun menggantung di udara: sampai kapan keselamatan penumpang akan terusterabaikan?
(dan)
Baca Berita
Dengarkan Selanjutnya :
Soroti Insiden Kecelakaan...
Soroti Insiden Kecelakaan Maut, Istana: Presiden Prabowo Minta Dimitigasi
Komisi V DPR Desak Reformasi...
Komisi V DPR Desak Reformasi Sistem Transportasi Nasional
6 Korban Kecelakaan...
6 Korban Kecelakaan Truk Tronton vs Angkot di Kalijambe Purworejo Berhasil Diidentifikasi
Tragedi Bus ALS: 12...
Tragedi Bus ALS: 12 Orang Tewas, Ternyata Busnya Bodong!
Detik-detik Truk Senggol...
Detik-detik Truk Senggol Kopada hingga Terguling di Jalur Purworejo-Magelang, 11 Orang Tewas