floating-Mobil Listrik Lokal...
Mobil Listrik Lokal yang Paling Tidak Terdengar Baru Resmikan Rumah Pertama, Siap Bersaing atau Sudah Nyerah?
Mobil Listrik Lokal...
Mobil Listrik Lokal yang Paling Tidak Terdengar Baru Resmikan Rumah Pertama, Siap Bersaing atau Sudah Nyerah?
Kamis, 15 Mei 2025 - 10:10 WIB
JAKARTA - Di tengah riuhnya perbincangan mengenai gempuran mobil listrik China yang melaju di jalanan Indonesia, ada sebuah merek yang kehadirannya bagai bisikan angin: Aletra.

Mengklaim diri sebagai merek kendaraan listrik Indonesia pertama yang siap bertarung di kancah otomotif nasional, Aletra baru saja menorehkan babak penting dalam perjalanannya. Mereka baru mendirikan dua dealer 3S perdana di jantung ibu kota: Puri (Jakarta Barat) dan Pluit (Jakarta Utara).

Langkah ini memang kecil, tapi paling tidak jadi bukti keseriusan PT Aletra Mobil Nusantara untuk mewujudkan mimpi mobil listrik "buatan Indonesia" yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan konsumen lokal.

Kedua dealer yang ini sudah memiliki layanan lengkap 3S (Penjualan, Servis, Suku Cadang).

“Hadirnya Dealer Aletra Puri dan Dealer Aletra Pluit menjadi tonggak penting yang menandai keseriusan kami dalam menghadirkan kendaraan listrik berkualitas yang dekat dengan kebutuhan konsumen Indonesia,” ujar Andre Jodjana, CEO PT Aletra Mobil Nusantara.

Mobil Listrik Lokal...


Dealer Aletra Puri terletak di Puri Auto Center, Kembangan Selatan, Jakarta Barat. Sementara itu, Dealer Aletra Pluit berdiri tegak di Jl. Pluit Permai No.1, Penjaringan, Jakarta Utara. Masing-masing dealer dirancang dengan standar layanan lengkap, dilengkapi area display menarik, customer lounge, fasilitas servis berkala, dan unit test drive Aletra L8 EV.

Aletra juga mengklaim berkolaborasi dengan Voltron untuk menghadirkan fasilitas EV Charging Station di seluruh jaringan dealer Aletra secara bertahap. Dealer Aletra Pluit menjadi pionir dengan Voltron DC Fast Charging Station pertama.

Aletra mengklaim sebagai produk EV yang dirakit di dalam negeri. Produk mereka, Aletra L8 EV adalah MPV listrik seukuran Toyota Kijang Innova Zenix.

Medium Electric MPV tersebut dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan keluarga Indonesia. Jarak tempuh 540 km berkat baterai berkapasitas 64,74 kWh. Aletra L8 EV juga membanggakan kabin dan bagasi terluas di kelasnya, panoramic roof, kamera 360 derajat, serta active comfort suspension. Kendaraan ini hadir dalam tiga pilihan warna elegan: Silk White, Titanium Grey, dan Onyx Black.

Aletra juga menawarkan layanan purna jual, termasuk garansi baterai hingga 8 tahun atau 500.000 km (terpanjang di Indonesia!), garansi motor 8 tahun atau 150.000 km, gratis perawatan selama 3 tahun / 60.000 km, dan gratis layanan bantuan darurat (roadside assistance) selama 1 tahun. Hebatnya lagi, seluruh garansi ini dapat dialihkan ke pemilik berikutnya selama masa garansi masih aktif.

Ke depannya, mereka menargetkan kehadiran 15 dealer yang tersebar di berbagai kota di Indonesia pada tahun 2025. Beberapa showroom baru dijadwalkan akan hadir di wilayah Jakarta Selatan, Jakarta Timur, dan Bandung pada bulan Juli hingga Agustus 2025.

Mengapa Aletra Terdengar 'Senyap' di Tengah Hiruk Pikuk EV?

Mobil Listrik Lokal...

Meskipun Aletra memiliki potensi besar sebagai merek EV lokal, kenyataannya nama mereka belum terlalu familiar di telinga masyarakat luas. Beberapa faktor mungkin menjadi penyebabnya.

Dibandingkan merek-merek EV asing yang gencar beriklan, Aletra terkesan enggan memperkenalkan diri.

Pasar EV Indonesia yangdiramaikan oleh pemain-pemain besar dengan anggaran pemasaran yang lebih tinggi juga membuat Aletra tenggelam.

Baca Juga: Indonesia Pasang Target Gila: 100 Ribu Mobil Listrik Mengaspal Akhir 2025! Realita atau Omon-omon?

Harga Aletra L8 mulai dari Rp 415 jutaan hingga Rp 425 jutaan, sedangkan Aletra L8s dibanderol antara Rp 448 jutaan hingga Rp 458 jutaan. Ada juga paket pembelian dengan charger yang ditawarkan denganhargaberbeda.
(dan)
Baca Berita
Dengarkan Selanjutnya :
Gaikindo Mendukung Insentif...
Gaikindo Mendukung Insentif Tidak Hanya untuk Mobil Listrik, tapi Juga Hybrid, LCGC, hingga ICE
Penjualan Masih Lemas,...
Penjualan Masih Lemas, Insentif Mobil Listrik Bakal Dievaluasi, Apa Dampaknya?
Ukuran Baterai Jadi...
Ukuran Baterai Jadi Masalah Besar Mobil Listrik yang Tak Bisa Dihindari
Merek Jepang Didesak...
Merek Jepang Didesak Segera Produksi Baterai Sendiri
AS Sebut Harga Mobil...
AS Sebut Harga Mobil Listrik Seharusnya Lebih Murah, Ini Alasannya