SHENZHEN - Huawei siap meluncurkan seri flagship Mate 40 series pada 22 Oktober dan itu menimbulkan banyak rumor yang bertumpuk.

Salah satu misteri yang mengikuti rencana peluncuran Mate 40 adalah chipset Kirin 9000 . SoC dibangun berdasarkan proses 5nm dan membawa modem 5G built-in. (Baca juga: Final, TSMC Hanya Bisa Kirim Kurang dari 9 Juta Prosesor Kirin 9000 ke Huawei )

Setelah lama ditunggu, akhirnya chipset Kirin 9000 hadir dalam tolok ukur pertama melalui Geekbench . Chipset internal terakhir dari Huawei ini langsung menampilkan kekuatannya.

GSM Arena melaporkan, perangkat Huawei dengan nomor model NOH-NX9 yang patut diduga sebagai Mate 40 Pro berhasil meraih skor 1.020 single-core dan 3.710 poin multi-core. Untuk memasukkannya ke dalam konteks, flagship saat ini seperti Galaxy Note20 Ultra yang ditenagai Snapdragon 865 hanya mencatat sekitar 900 poin dalam tes inti tunggal dan sekitar 3.100 poin pada tes multi-inti.

Kirin baru memiliki CPU dengan frekuensi dasar 2,04 GHz dan dilaporkan hadir dengan inti besar ARM A77 yang di-overclock dengan kecepatan lebih dari 3,1 GHz. Kita dapat melihat daftar juga mengungkapkan RAM 8 GB dan Android 10 di sisi perangkat lunak.



Selain itu, publik seluler memiliki teaser baru untuk seri Mate 40 dalam bentuk video pendek yang merinci sembilan generasi ponsel seri Mate terakhir. Ini adalah kilas balik yang mewakili antara Huawei Mate 2013 dan seri Mate 30 tahun lalu, serta setiap perangkat Mate di antaranya.