JAKARTA - Pengisian daya baterai smartphone bisa dilakukan dengan dua cara. Memakai wireless charger (nirkabel) dan charger kabel. Sayangnya, tidak semua smartphone punya fitur mengisi daya wireless charger. BACA JUGA: Wow, Hasil Video Kamera 108 MP Xiaomi Mi 10T Pro dengan OIS Stabil Banget!

Ternyata, mengisi daya smartphone menggunakan wireless charger, punya beragam manfaat. Berikut rangkumannya:

1. Meminimalisir risiko korsleting listrik

Ada pendapat menggunakan wireless charger diklaim lebih aman ketimbang memakai charger kabel. Misalnya terhindar dari risiko korsleting listrik.

2. Lebih praktis

Menggunakan wireless charging ternyata lebih praktis karena smartphone hanya perlu diletakkan saja di atas charger. Porses pengisian dayanya akan berlangsung secara otomatis hingga baterai ponsel terisi penuh.

3. Port USB lebih awet



Port USB pada smartphone yang menggunakan wireless charger dinilai lebih awet. Karena tidak akan sering dipakai untuk aktivitas sehari-hari selain untuk transfer data.

Berbeda dengan ketika menggunakan kabel dimana port USB memiliki fungsi ganda yakni sebagai port untuk transfer data dan pengisian daya.

Itulah sejumlah keunggulan mengisi daya baterai menggunakan wireless charging. Meski demikian, tetap harus berhati-hati saat memanfaatkannya agar performa baterai smartphone selalu optimal. BACA JUGA: 2020 Saatnya Upgrade TV Lama ke Mi TV 4 Bezel-less, Ini Alasannya