JAKARTA - Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Andika Perkasa melakukan teleconference dalam membantu dengan Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Maruli Simanjuntak terkait penanganan bencana banjir bandang di Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Baca juga: Jembatan Telah Terpasang, Warga Desa Bolo-Rade, Bima NTB Kembali Tersenyum Mayjen TNI Maruli memaparkan kondisi terakhir di Bima, salah satunya mengenai rusaknya tiga jembatan dan perlu diperbaiki. Kasad Andika memberikan arahan untuk perbaikan jembatan yang rusak akan dibantu pengerjaannya oleh Pusat Zeni Angkatan Darat.
Kapal Angkatan Darat Republik Indonesia (ADRI) yang akan membawa peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan dalam pembangunan jembatan.
Baca juga: Kasad Pimpin Sertijab Tujuh Pejabat Utama TNI AD
"Kita siapkan segera kirim ke Tanjung Priok, ingat pekerjaan jembatan harus mandiri, lampu dibawa, semua yang diperlukan dipekerjaan dibawa. Sekalian bawa semuanya lengkap, mulai dari alat beratnya sampai dengan yang kecil-kecilnya, untuk dua titik di Bima," tegas Andika dalam tayangan Youtube TNI AD, Sabtu (17/4/2021).
Hadir dalam teleconference tersebut Wakil Bupati Kabupaten Bima Dahlan M. Noer. Dalam kesempatan itu dia menyampaikan terima kasih atas perhatian yang luar biasa dari Jenderal TNI Andika Perkasa dan jajaran TNI AD.
"Terima kasih atas gerak cepat dalam menangani jembatan yang putus untuk kelancaran berlalu lintas serta akses ke desa-desa terpencil," ujar Dahlan M. Noer.
Selain itu, Andika juga menerima laporan mengenai banjir bandang di beberapa wilayah provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Akibat bencana tersebut beberapa jembatan rusak bahkan hilang terbawa arus banjir.
Kasad juga memberikan arahan untuk mengirimkan bantuan perbaikan jembatan setelah mengetahui informasi dari Danrem 161/Wira Sakti mengenai pelabuhan yang digunakan untuk kapal ADRI berlabuh.
(maf)