floating-Pengamat Sebut Partai...
Pengamat Sebut Partai Demokrat Paling Berpeluang Gabung KIB
Pengamat Sebut Partai...
Pengamat Sebut Partai Demokrat Paling Berpeluang Gabung KIB
Selasa, 12 Juli 2022 - 19:24 WIB
JAKARTA - Partai Demokrat dinilai punya peluang besar yang bakal bergabung ke Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) dibandingkan partai politik (parpol) lainnya, seperti Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

"Iya Demokrat. PKS kan belun ada pernyataan sikap. Malah cenderung dekat sama Nasdem. Demokrat yang kemudian menggoda Golkar, kemudian Golkar juga menggoda balik untuk gabung dengan KIB," ujar Pengamat Politik Adi Prayitno, Selasa (12/7/2022). Baca juga: Demokrat Sebut Koalisi dengan KIB Masih Terbuka

Menurut Adi, jika Demokrat bergabung ke KIB, tidak akan mengganggu soliditas dalam koalisi tersebut. Meski diakui sejumlah politikus partai berlambang Mercy ini sering kali liar dan sulit dikontrol.

Ia mencontohkan saat Pilpres 2019 di mana Demokrat bagian dari koalisi pendukung capres Prabowo Subianto. Namun dalam perjalanan koalisi, politikus Demokrat sering mengkritik Prabowo hingga tercetus ucapan "Jenderal Kardus" untuk ketua Partai Gerindra tersebut.

"Eggak, enggak mungkin terpengaruh KIB nantinya dengan celetukan itu. KIB ini sudah solid. Mereka ini para pemain lama, jadi tidak gampang untuk terpengaruh oleh statement-statement politik Demokrat," jelas Pengamat Politik dari UIN Jakarta ini.

Adi mengungkapkan semakin banyak partai yang bergabung di KIB, akan semakin membuat koalisi ini dinamis. Menurutnya, banyaknya kepentingan yang muncul akan cukup menyulitkan dalam mencari kompromi politik antara mereka.

Misalnya, Partai Demokrat pasti akan menawarkan AHY sebagai capres atau cawapres. Sementara di KIB sudah ada Airlangga Hartarto dan Zulkifli Hasan yang mulai didorong para pendukungnnya untuk maju di Pilpres 2024.

Terkait persamaan platform nantinya jika Demokrat bergabung, Adi menilai hal itu normatif aja. Meski nantinya ada kecenderungan KIB ini ingin melanjutkan kebijakan kebijakan yang sudah dilakukan Presiden Jokowi.

"Itu sulit membayangkan bagi Demokrat. Karena Demokrat kan semangatnya anti Jokowi dan bahkan bisa menghilangkan semua legacy yang sudah dicapai Jokowi. Itu saja sudah enggak ketemu," tandasnya.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan akan ada partai lain yang akan masuk KIB yang digagas oleh Golkar, PAN, dan PPP. Ia mengatakan partai yang hendak bergabung itu masih dalam proses. Baca juga: Demokrat Tak Syaratkan AHY Jadi Capres, Pengamat Sebut Cocok Dipasangkan dengan Anies

“Sedang dalam proses," kata Airlangga di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Minggu (10/7/2022).
(kri)
Baca Berita
Dengarkan Selanjutnya :
Silaturahmi Sufmi Dasco...
Silaturahmi Sufmi Dasco ke Salim Segaf Al-Jufri Ditanggapi Positif
Sesalkan Aksi Teror...
Sesalkan Aksi Teror Terhadap Wartawan Tempo, AHY Harap Isu Tak Melebar
Bergabung ke Demokrat,...
Bergabung ke Demokrat, Mantan Wasekjen PBB Optimistis Dongkrak Suara di Pemilu 2029
AHY Tunjuk 7 Waketum...
AHY Tunjuk 7 Waketum Partai Demokrat, Ada Dede Yusuf hingga Edhie Baskoro Yudhoyono
AHY Tunjuk Andi Mallarangeng...
AHY Tunjuk Andi Mallarangeng Jadi Ketua Dewan Pakar Demokrat 2025-2030