JAKARTA - Partai Gerindra mengapresiasi langkah Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang membatalkan konversi gas ke kompor listrik oleh PLN. Pandangan ini disampaikan oleh pimpinan Komisi VII DPR yang juga politikus Gerindra, Bambang Haryadi.

Bambang menegaskan, Gerindra sejak awal mengkritisi dan menolak rencana tersebut, karena dinilai akan membebani masyarakat. Baca juga: Resmi, PLN Batalkan Program Kompor Listrik

"Kami sangat berterima kasih kepada Presiden Jokowi atas pembatalan terhadap rencana PLN untuk melakukan konversi gas ke kompor listrik," kata Bambang dalam keterangannya, Kamis (29/9/2022).

"Ini bukti nyata keperpihakan Presiden Jokowi terhadap masyarakat kecil, beliau sangat peka atas suara dari rakyatnya," tegas Bambang.

Baca juga: Ini Sederet Keunggulan Kompor Listrik Dibanding Kompor Gas

Bambang mengungkapkan, Gerindra memahami kelebihan daya PLN saat ini, tapi bukan berarti beban tersebut di-share ke rakyat terutama masyarakat kecil.

"Kami mengapresiasi dan mendukung langkah Presiden menerbitkan inpres tentang mobil listrik dan motor listrik, ini kebijakan yang tepat untuk mengurangi beban kelebihan daya PLN ke depannya," tutupnya.